Dailykaltim.co – Warsito, Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga di Kemenko PMK, menyoroti bahwa kekerasan di lingkungan pendidikan masih menjadi isu serius di Indonesia. Kekerasan ini terjadi di berbagai tingkat pendidikan, dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, dan melibatkan kekerasan fisik, psikis, maupun seksual.
Dalam pernyataan resminya pada Selasa (20/8/2024), Warsito mengungkapkan bahwa pelaku kekerasan bisa berasal dari berbagai elemen di lingkungan pendidikan, termasuk siswa, guru, tenaga pendidik, dan bahkan masyarakat sekitar. Menurutnya, penanganan masalah ini membutuhkan pendekatan terpadu yang melibatkan berbagai pihak terkait.
“Penting untuk memberikan edukasi terkait kekerasan fisik, verbal, dan seksual, tidak hanya di sekolah oleh para pendidik, tetapi juga di rumah oleh orang tua. Ini akan membantu anak-anak mengenali dan menghindari perilaku kekerasan,” jelas Warsito.
Ia juga menekankan peran penting orang tua dalam memantau perubahan perilaku anak-anak mereka, untuk mendeteksi tanda-tanda awal jika terjadi kekerasan. Data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menunjukkan adanya peningkatan kasus pelanggaran perlindungan anak di sektor pendidikan, dengan jumlah kasus yang dilaporkan ke KPAI meningkat 10 persen dari tahun sebelumnya.
“Ini adalah tantangan besar bagi kita semua. Oleh karena itu, pemerintah memberikan perhatian khusus dengan mengambil langkah-langkah pencegahan, penanganan, dan penindakan,” tambahnya.
Pemerintah telah menyediakan berbagai regulasi untuk menangani kekerasan di lingkungan pendidikan, termasuk revisi UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dan UU No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Selain itu, ada juga Permendikbudristek Nomor 46 Tahun 2023 yang mengatur tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan, serta regulasi dari Kementerian Agama terkait pengasuhan ramah anak di pesantren.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.