Dailykaltim.co, Bontang – Digitalisasi kearsipan menjadi fokus pembahasan dalam Rapat Koordinasi Kearsipan Pemerintah Kota Bontang yang berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota, Selasa (11/11). Agenda tersebut membahas penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) melalui Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) sebagai bagian dari transformasi tata kelola pemerintahan.
Kegiatan bertema “Digitalisasi Arsip sebagai Transformasi Kearsipan Menuju Bontang Berbenah” ini diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang. Hadir sebagai pembicara utama, Direktur Kearsipan Daerah I Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Irwanto Eko Saputro.
Dalam sambutannya, Wali Kota Bontang menekankan bahwa digitalisasi arsip bukan hanya langkah teknis, melainkan perubahan budaya kerja birokrasi menuju tata kelola yang profesional dan efisien.
“Arsip bukan hanya tumpukan kertas, tetapi rekam jejak perjuangan, kebijakan, dan perjalanan sejarah kita dalam membangun Bontang yang lebih baik. Digitalisasi arsip adalah transformasi budaya kerja, bagian dari semangat Bontang Berbenah — memperbaiki diri, membangun tata kelola yang profesional, dan melayani masyarakat dengan efisien,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya konsistensi pengelolaan arsip di seluruh perangkat daerah. Menurutnya, nilai kearsipan menjadi indikator penting dalam reformasi birokrasi yang berdampak pada penilaian kinerja dan pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota meminta BKPSDM Kota Bontang untuk memperhatikan pemenuhan formasi arsiparis di sembilan perangkat daerah yang belum memilikinya, seperti Bapenda, Dishub, BPBD, DKUMPP, Damkar, Bakesbangpol, serta tiga kecamatan. Ia juga berharap ANRI terus memperluas pelatihan daring agar kompetensi arsiparis merata di seluruh OPD.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja pengelolaan arsip, kegiatan ini turut dirangkai dengan penyerahan Good Archival Governance Awards (GAGAS), Lomba Penerapan SRIKANDI, dan Arsiparis Teladan 2025.
Untuk kategori GAGAS, juara pertama diraih Sekretariat DPRD, diikuti BPKAD di posisi kedua, dan Sekretariat Daerah di peringkat ketiga.
Pada Lomba Penerapan SRIKANDI, kategori perangkat daerah dimenangkan Sekretariat Daerah, kategori UPT oleh UPT Laboratorium Lingkungan, dan kategori sekolah oleh SMP Negeri 7 Bontang.
Adapun tiga besar Arsiparis Teladan diraih oleh Sarina dari Sekretariat DPRD, Yulia Lestari dari DPK, dan Mirawati dari Dinas Ketenagakerjaan.
“Penghargaan ini bukan akhir, tapi awal dari semangat baru untuk memperkuat budaya tertib arsip di Kota Bontang,” tutur Wali Kota dalam penutupan sambutannya.
Kegiatan turut dihadiri Sekretaris DPK Bontang, Hapidah, yang mewakili Kepala Dinas, para kepala perangkat daerah, serta arsiparis dari berbagai instansi. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan arsip statis kepada sejumlah OPD sebagai bentuk komitmen menjaga warisan dokumenter pemerintahan.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
