Dailykaltim.co, Kukar – Bupati Edi Damansyah meresmikan Rumah Bahagia untuk balita stunting, bersamaan dengan Gerakan Bersama Intervensi Serentak Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal bagi balita dengan masalah gizi. Peresmian ini berlangsung di Desa Jembayan, Loa Kulu, pada Kamis, 7 Agustus 2024, dan dihadiri oleh Asisten 3 Sekretariat Daerah, Direktur RSUD A. M. Parikesit Tenggarong Seberang, Forpimcam, serta sejumlah pimpinan OPD, Kepala Desa, dan Pimpinan Puskesmas Loa Kulu.
Selama acara, Bupati Edi Damansyah memberikan makanan tambahan secara langsung kepada anak-anak balita di posyandu. Setelah itu, dilakukan pemantauan ke Rumah Bahagia yang difungsikan sebagai lokasi observasi dan pendekatan terhadap anak dalam upaya bersama mengatasi stunting.
“Dalam penanganan stunting di Kukar, sebanyak 39% dari total anak sudah mengalami perbaikan berat badan. Namun, orang tua juga harus memahami cara mencegah dan menangani stunting, bahkan sebelum menikah,” ujar Kepala Desa Jembayan.
Dalam pidatonya, Bupati Edi Damansyah menegaskan, “Ini adalah Rumah Bahagia pertama di Kukar. Saya kembali menekankan bahwa penanganan stunting harus dilakukan dengan pola gotong royong. Oleh karena itu, tidak hanya pemerintah dan masyarakat yang harus bergerak, tetapi juga perusahaan harus memiliki peran sosial dan program pemberdayaan masyarakat. Dengan demikian, stunting di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat dikendalikan dengan baik,” tegasnya.
Pada acara tersebut, PT. Multi Harapan Utama (MHU) menyerahkan bantuan senilai Rp. 70 juta dan PT. Duta Agromakmur memberikan bantuan sebesar Rp. 50 juta kepada Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) Kukar.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.