Dailykaltim.co, Mahulu – Beberapa waktu lalu, kemeriahan Cross Border Festival 2024 resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Mahakam Ulu (Mahulu), Stephanus Madang, yang mewakili Bupati Bonifasius Belawan Geh. Bertempat di Alun-alun Kampung Ujoh Bilang, festival ini menjadi bukti nyata potensi budaya dan ekonomi Mahulu dalam memperkuat peran sebagai daerah perbatasan strategis.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda, Bupati Mahulu menyoroti pentingnya festival ini sebagai bentuk kolaborasi. Selain menjadi sarana promosi budaya, Cross Border Festival juga diharapkan dapat meningkatkan hubungan pariwisata sekaligus pembangunan ekonomi di wilayah perbatasan.

“Sebagai sebuah daerah yang terletak di perbatasan, Mahulu memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi. Melalui event seperti ini, kita membuka peluang untuk memperkenalkan kekayaan budaya kita, sekaligus mempromosikan produk-produk unggulan lokal yang dapat bersaing di pasar nasional maupun global,” ujar Stephanus Madang.

Festival ini menampilkan berbagai pertunjukan seni dan kegiatan menarik yang melibatkan masyarakat lokal dan pengunjung dari luar daerah. Hal ini menunjukkan bahwa keragaman budaya, bahasa, dan tradisi Mahulu adalah aset berharga yang harus dimanfaatkan untuk kemajuan bersama.

“Ini adalah bukti nyata bahwa keragaman adalah kekuatan kita. Keragaman budaya, bahasa, dan tradisi yang ada di Mahakam Ulu dan kawasan perbatasan bukanlah suatu hal yang harus dipandang sebagai tantangan, melainkan sebagai aset yang sangat berharga untuk kemajuan bersama,” tambah Sekda.

Penutupan festival bukanlah akhir dari semangat pembangunan. Sebaliknya, Sekda menegaskan bahwa ini adalah awal dari perjalanan panjang untuk terus memperkuat koneksi Mahulu dengan dunia luar. Ia berharap festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang terus berkembang dan memberi dampak positif bagi masyarakat, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Dan menjadikan Mahulu sebagai daerah yang dikenal di kancah nasional dan internasional. Dengan ini Saya sangat berharap, Cross border Festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang terus berkembang dan memberi manfaat bagi masyarakat kita, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” tutup Sekda.

Penutupan acara ini turut dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Agustinus Teguh Santoso, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Yason Liah, Ketua Panitia Cross Border Festival 2024 Irawan Sanjaya, perwakilan OPD Pemkab Mahulu, serta para peserta dan masyarakat yang memeriahkan acara.

Dengan berakhirnya Cross Border Festival 2024, Mahulu semakin optimis untuk mengembangkan potensi budaya dan ekonominya sebagai daya tarik utama di kawasan perbatasan.

[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version