Dailykaltim.co, Penajam – Menjelang masa penerimaan siswa baru, lonjakan permintaan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menjadi pemandangan umum di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Momen ini dimanfaatkan pemerintah untuk menggenjot capaian kepemilikan KIA anak-anak usia sekolah.

“Tetapi untuk kepengurusan KIA, beberapa bulan ini lagi ramai yang mengurus karena berbarengan dengan pendaftaran sekolah. Karena kan persyaratan pendaftaran sekolah harus ada KIA,” ujar Kepala Bidang Pelayanan Catatan Sipil Disdukcapil PPU, Dony Ariswanto, saat ditemui di kantornya.

Tak sekadar mendulang respons tinggi dari masyarakat, capaian KIA di PPU juga berhasil mencatatkan prestasi di level provinsi. Per 31 Mei 2025, tercatat 47.290 anak telah memiliki KIA dari total target 60.107 anak di seluruh kabupaten. Ini berarti PPU telah mencapai angka 78,68 persen dalam realisasi kepemilikan KIA.

“Data terbaru kita ini, untuk Kaltim sudah peringkat satu kepengurusan KIA-nya. Karena sejak tahun 2016, PPU ini dijadikan pilot project untuk pencetakan KIA. Untuk saat ini, alhamdulillah sudah 70-an persen,” ungkap Dony.

Tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen administrasi bagi anak turut dipacu oleh kewajiban administratif sekolah. Sejak KIA menjadi syarat pendaftaran murid baru, tren kepemilikan kartu ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Momentum ini menjadi peluang strategis bagi Disdukcapil untuk mendorong percepatan hingga ke target maksimal.

“Kami mencoba menggenjot untuk dapat 90 persen, pas momentumnya ada penerimaan siswa baru. Tetapi untuk akta kelahiran sudah 99,96 persen. Untuk usia 0–17 tahun sudah memiliki semua, tinggal KIA-nya saja,”lanjutnya.

[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version