Dailykaltim.co – Transformasi digital di sektor pendidikan kembali diperkuat melalui kegiatan Pendaftaran, Sosialisasi, dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Tanda Tangan Elektronik (TTE) yang diikuti oleh Kepala Sekolah dan Operator/Admin SD se-Kota Samarinda.
Pelatihan berlangsung di Aula Ki Hajar Dewantara, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda, Jalan Biola 4A, mulai 10 hingga 14 November 2025. Kegiatan ini digagas oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Samarinda sebagai bagian dari percepatan penerapan administrasi digital di lingkungan sekolah dasar.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Diskominfo Samarinda, Aji Syarif Hidayatullah, dan dihadiri Kepala Disdikbud Samarinda, Asli Nuryadin, bersama sejumlah pejabat teknis, antara lain Agus Sri Hartoyo, (Kepala Bidang Persandian dan Statistik), Dedet Syafriadi, Sandiman Ahli Muda), serta Ronny Tiaka, (Pranata Komputer Ahli Pertama).
Dalam sambutannya, Aji Syarif menegaskan pentingnya penerapan TTE di sektor pendidikan sebagai langkah menuju efisiensi birokrasi.
“Dengan TTE, proses tanda tangan menjadi lebih cepat, aman, dan menghemat anggaran ATK karena berkurangnya penggunaan kertas,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa digitalisasi dokumen bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi juga bagian dari komitmen pemerintah untuk membangun tata kelola administrasi yang efisien dan ramah lingkungan.
Selama lima hari ke depan, pelatihan dibagi menjadi dua sesi setiap harinya: pukul 09.00–12.00 WITA untuk Kepala Sekolah dan pukul 13.00–16.00 WITA untuk Operator atau Admin sekolah. Peserta berasal dari sejumlah wilayah, seperti SD Negeri 001–010 Loa Janan Ilir, SD Negeri 001–024 Palaran, SD Negeri 001–012 Samarinda Ilir, dan SD Negeri 001–013 Samarinda Kota.
Sebagai narasumber, Ronny Tiaka menjelaskan bahwa penggunaan tanda tangan elektronik tidak hanya mempercepat proses administrasi, tetapi juga meningkatkan keamanan dan validitas dokumen digital melalui sistem enkripsi dan autentikasi yang terverifikasi secara resmi.
Pelaksanaan pelatihan TTE menjadi salah satu langkah konkret menuju pengelolaan administrasi pendidikan yang efisien, transparan, dan modern. Program ini juga mendukung strategi digitalisasi layanan publik dalam visi Samarinda Smart City, yang menekankan pemanfaatan teknologi informasi untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
