Dailykaltim.co, Samarinda – Harga telur di Pasar Kedondong Samarinda mengalami kenaikan menjelang Bulan Ramadhan. Saat ini, harga telur mencapai Ro 68 ribu per rak.
Kenaikan harga ini sudah terjadi beberapa hari sebelum memasuki bulan Ramadhan. Meskipun harga naik, masyarakat tetap membeli telur untuk kebutuhan selama bulan puasa.
“Satu rak sekarang harganya paling tinggi Rp 68 ribu. Ada juga yang lebih murah, sekitar Rp 62 ribu,” ucap Winda (30), seorang pedagang telur di Pasar Kedondong pada Senin (11/03/2024).
Winda menjelaskan bahwa kenaikan harga juga memengaruhi penjualannya. Meskipun demikian, ia menganggap bahwa harga telur mengalami fluktuasi.
“Kenaikan dan penurunan harga telur memengaruhi penjualan. Keuntungan yang biasanya Rp 1 ribu sekarang hanya Rp 500,” katanya.
Sebagai penjual telur, Winda biasanya mengimpor telur langsung dari luar pulau, terutama dari Surabaya, Jawa Timur. Menurutnya, telur dari luar pulau lebih murah dibandingkan dengan telur lokal di Samarinda.
“Dari Surabaya, harganya sekitar Rp 55 – 58 ribu per rak. Sedangkan telur lokal di Samarinda sudah mencapai Rp 60 ribuan,” ungkapnya.
Winda mengatakan bahwa dia biasanya mengimpor sekitar 180 – 200 ikat telur untuk memenuhi stok selama bulan Ramadhan atau hari biasa. Stok tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pelanggannya.
“Kami biasanya mendapatkan pasokan seminggu sekali. Kami berharap harga telur stabil dan memiliki banyak pembeli selama Bulan Ramadhan,” tutupnya.
[RRI]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.