Dailykaltim.co, Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menghadiri pembukaan Bakti Sosial yang diadakan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Samarinda di Gedung Sekretariat PKK, Jalan S. Parman.

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2024 dengan tema ‘Peran Perempuan dalam Pencegahan Penyakit dalam Keluarga’.

Dalam sambutannya, Andi Harun menekankan pentingnya peran perempuan, khususnya para ibu, dalam menjaga kesehatan keluarga. Menurutnya, kesehatan keluarga dimulai dari peran ibu sebagai sekolah pertama bagi anak-anak.

“Bakti kesehatan PKK dalam rangka Hari Keluarga Nasional tahun 2024 ini sangat penting dalam membangun kesehatan keluarga. Perempuan adalah sekolah pertama bagi anak-anak,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa peran seorang ibu sangat vital dalam memulai kebiasaan pemeriksaan kesehatan di dalam keluarga.

“Kita ingin mendorong agar perempuan, khususnya para ibu, memulai dari dirinya sendiri untuk memeriksa kesehatan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Andi Harun mengungkapkan bahwa banyak penyakit yang dapat dicegah dengan pemeriksaan kesehatan rutin.

“Saat ini, banyak penyakit dalam keluarga yang bisa dicegah, selain kanker serviks, ada juga stroke, tekanan darah tinggi, dan penyakit lainnya. Jika ibu-ibu sehat, maka mereka akan memiliki daya tahan yang kuat untuk mendukung pembentukan keluarga yang sehat,” tuturnya.

Pada acara Bakti Sosial PKK ini, diselenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi sekitar 1.000 orang. Andi Harun berharap seluruh masyarakat di Kota Samarinda dapat memanfaatkan momentum ini.

“Pemeriksaan kesehatan gratis ini diharapkan dapat menindaklanjuti jika ditemukan gejala gangguan kesehatan, sehingga dapat segera diobati,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Samarinda, Rinda Wahyuni Andi Harun, menyampaikan bahwa peran perempuan dalam pencegahan penyakit dalam keluarga sangatlah besar. Salah satu buktinya adalah melalui program kesehatan PKK yang bertujuan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan keluarga serta lingkungan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

PKK Kota Samarinda, khususnya melalui Pokja 4 yang membidangi kesehatan berbasis masyarakat, berupaya merangkul berbagai lini sektor dari dinas terkait dan berbagai organisasi wanita untuk bersama-sama berkampanye mengajak kaum wanita peduli terhadap kesehatan diri mereka.

“Pemeriksaan HPV DNA, IVA Test, dan Pap Smear seringkali dihindari karena rasa malu atau takut. Padahal, pemeriksaan ini sangat penting untuk mendeteksi penyakit sedini mungkin. Jika ada gejala yang ditemukan, kita bisa segera mengobatinya,” ujar Rinda.

Acara tersebut juga dikemas dengan kegiatan Seminar Bakti Kesehatan PKK Samarinda Tahun 2024 yang digelar pagi tadi dan dibuka oleh Wakil Ketua PKK Kota Samarinda, Herly Warsita Rusmadi.

Herly menyampaikan bahwa tugas keluarga merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh setiap keluarga sesuai dengan fungsi pemeliharaan kesehatan dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan yang timbul, salah satunya mencegah terjadinya kanker serviks yang dialami kaum perempuan dan para ibu.

“Oleh karena itu, sangat penting untuk bersama-sama dengan keluarga membantu ibu agar tidak mengidap penyakit kanker serviks yang akan berdampak pada ketahanan keluarga terutama dalam pengasuhan anak dan pengelolaan keharmonisan keluarga,” ujar Herly.

Pada tanggal 6 hingga 8 Juni 2024, lanjut Herly, PKK Kota Samarinda bekerja sama dengan dinas terkait, berbagai organisasi, yayasan, serta puskesmas se-Kota Samarinda melaksanakan kegiatan Bakti Kesehatan yang dirangkai dengan berbagai kegiatan lainnya.

Kegiatan ini meliputi pemeriksaan HPV-DNA, pemeriksaan laboratorium gratis (gula darah, kolesterol, hemoglobin, dan hematokrit), pelayanan KB, serta bazar UMKM yang murah meriah, bermanfaat, dan berkualitas.

[RRI]

*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version