Dailykaltim.co – Program Mudik Asyik Baca Buku (MABB) kembali hadir dengan dukungan luas dari berbagai pihak untuk memperkuat budaya literasi di masyarakat. Inisiatif ini menggabungkan peran Perpustakaan Nasional RI, Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), penerbit, komunitas literasi, serta sejumlah perusahaan dan instansi pemerintah guna memastikan distribusi buku yang merata serta penyelenggaraan kegiatan literasi yang optimal.

Acara MABB tidak hanya menyediakan buku bacaan, tetapi juga menghadirkan sesi interaktif seperti mendongeng, kuis literasi, dan edukasi tentang pentingnya membaca. Selain itu, buku-buku yang dibagikan juga dapat diakses secara digital melalui aplikasi Tripper dan Pasflix, memudahkan para pemudik untuk membaca selama perjalanan.

Kepala Badan Bahasa, Hafidz Muksin, mengungkapkan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi menyediakan buku-buku bacaan yang menarik. Semoga aktivitas ini bisa semakin meningkatkan budaya literasi di masyarakat,” ujar Hafidz.

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, juga menyampaikan kebanggaannya terhadap program ini. Karena membaca buku adalah cara yang menyenangkan untuk mengisi waktu di perjalanan, sekaligus mendapatkan ilmu.

“Buku yang dibagikan sangat menarik, dengan desain yang bagus dan cerita yang mengangkat kearifan lokal. Ini juga mendukung penerapan Trigatra Bangun Bahasa,” jelas Hetifah.

Ia juga menyarankan agar program serupa terus digalakkan untuk meningkatkan minat baca di kalangan generasi muda.

Dengan adanya kolaborasi ini, MABB diharapkan dapat memotivasi masyarakat, terutama anak-anak, untuk lebih menyukai membaca dan turut berkontribusi dalam menciptakan budaya literasi yang lebih kuat di Indonesia.

[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version