Dailykaltim.co – Terkuaknya keputusan mundur dari jabatan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) oleh Dhony Rahajoe menghadirkan sorotan baru dalam dinamika pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sebagai tokoh yang turut mengemban tanggung jawab dalam membangun masa depan kota baru yang diidamkan, langkahnya yang mengundurkan diri turut menciptakan gelombang perhatian yang mendalam.
Keputusan Dhony Rahajoe untuk menyingkir dari jabatannya disusul dengan pernyataan resmi dari Pemerintah yang mengumumkan pemberhentian dengan hormat terhadap dirinya dan Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menegaskan bahwa Keppres tentang Pemberhentian dengan hormat telah terbit. Langkah selanjutnya, Presiden Joko Widodo menunjuk Basuki Hadimoeljono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN dan Raja Juli Antoni sebagai Wakil.
Pada Senin, (3/6/2024) kemarin, Dhony Rahajoe buka suara usai mundur dari jabatan wakil kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Dalam keterangan tertulisnya,
“Pertama, kami menghaturkan ucapan terima kasih kepada Presiden RI Bapak Jokowi atas kepercayaannya memberikan penugasan sebagai Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), sejak dilantik pada tanggal 10 Maret 2022,” ungkap Dhony Rahajoe dalam keterangan tertulisnya Dhony menyampaikan beberapa pesan penting.
Dhony Rahajoe mengakui bahwa penugasan tersebut merupakan suatu kehormatan dan pengalaman berharga yang tidak akan terlupakan bagi dirinya dan keluarganya.
Menjadi bagian dari sejarah, baik di tingkat nasional maupun global, menjadi sebuah kesempatan yang dianggapnya tidak hanya sebagai tanggung jawab, tetapi juga sebagai kebanggaan.
Di tengah gelombang perubahan yang melanda, Dhony Rahajoe juga menyampaikan keyakinannya akan pentingnya terus mendukung proses pembangunan ekosistem Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Walaupun saya sudah tidak menjabat sebagai Wakil Kepala OIKN, saya akan senantiasa mendukung keberhasilan terwujudnya IKN sesuai tujuannya,” tegasnya.
Dalam pengunduran dirinya, Dhony Rahajoe juga mengakui bahwa dirinya merasa belum mampu memberikan kontribusi maksimal bagi pembangunan IKN.
Namun, ia mengucapkan selamat kepada para pimpinan baru di Otorita IKN, dengan harapan segala urusan mereka akan dilancarkan dan dimudahkan.
Tidak lupa, dalam pesannya yang penuh kesederhanaan, Dhony Rahajoe juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama berupaya keras mendukung pembangunan IKN, khususnya para tokoh dan warga Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
“Saya mohon maaf jika ada tindakan atau ucapan yang tidak berkenan. Semoga kita semua senantiasa dalam lindunganNya,” tutupnya.
[PRD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.