Dailykaltim.co, Kutim – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memastikan program pembangunan infrastruktur daerah tetap berjalan, meskipun menghadapi tantangan berupa penurunan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat yang diperkirakan mencapai 70 persen pada tahun anggaran 2026.
Kepastian itu disampaikan Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, seusai menghadiri Sidang Paripurna HUT Kutim ke-26 di Ruang Sidang Utama DPRD Kutim, kawasan Pusat Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Kamis, 9 Oktober 2025.
“Insyaallah kalau saya hitung masih mampu lah ya, meskipun ada DBH yang dikurangi, tapi saya minta prioritaskan yang kita programkan itu,” tegas Ardiansyah didampingi Wakil Bupati Mahyunadi dan Ketua DPRD Kutim, Jimmi.
Bupati yang juga putra kelahiran Kutai Barat itu menyampaikan optimisme bahwa pemerintah daerah masih memiliki kemampuan fiskal untuk menopang program pembangunan prioritas. Salah satu langkah strategis yang akan ditempuh, kata dia, adalah menerapkan kembali skema kontrak tahun jamak atau Multiyears Contract (MYC).
“Makanya MYC memudahkan kita (pemerintah) untuk berkomitmen memastikan bahwa pekerjaan itu akan terus berlanjut,” jelasnya.
Ardiansyah menambahkan, pemerintah daerah juga akan mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk keterlibatan pihak swasta, untuk mempercepat pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kutim. Salah satu fokusnya adalah perluasan jaringan listrik agar manfaat pembangunan dapat segera dirasakan masyarakat.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemkab Kutim berkomitmen menuntaskan program prioritas dengan memaksimalkan berbagai sumber pembiayaan, baik yang berasal dari pendapatan daerah, APBN, maupun kontribusi CSR perusahaan.
“Selain itu, Pemerintah Daerah juga akan menekan belanja daerah yang tidak sejalan dengan pencapaian visi Kutai Timur Hebat 2029 dan menjalankan pemerintahan secara efektif dan efisien,” pungkasnya.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
