Dailykaltim.co, Kubar – PT Trubaindo Coal Mining (TCM) melaksanakan program penghijauan dengan menanam 8.750 pohon di Hutan Kota seluas 14 hektare dan 25.937 pohon di Hutan Adat Hemaq Beniung yang mencakup 41,5 hektare. Kegiatan ini bertujuan mengembalikan fungsi ekosistem serta mengurangi risiko erosi, sehingga lahan dapat kembali dimanfaatkan sesuai peruntukannya.
Acara yang berlangsung di Hutan Kota depan Kantor Bupati Kutai Barat ini dibuka oleh Asisten II Setkab Kubar, Rakhmat. Dalam sambutan tertulis yang dibacakannya, Bupati FX Yapan mengapresiasi inisiatif ini sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan.
“Semoga kegiatan ini dapat mengembalikan fungsi ekosistem dan memberikan manfaat penting bagi lingkungan serta kehidupan masyarakat,” kata Rakhmat.
Acara ini turut dihadiri perwakilan Pemkab Kubar, Polres Kubar, Kodim 0912, serta manajemen PT TCM, petinggi, dan kepala adat Kampung Juaq Asa.
Bupati menekankan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan PT TCM. Ia berharap penghijauan ini dapat membantu menyimpan cadangan air, mengurangi erosi tanah akibat angin dan air, serta menjaga kestabilan tanah melalui akar-akar pohon yang ditanam.
“Diharapkan pohon-pohon ini dapat berkontribusi dalam memulihkan ekosistem, terutama di kawasan Hutan Kota,” tambahnya.
Ia juga berharap kegiatan menanam pohon yang diinisiasi oleh PT TCM dan DLH ini dapat menginspirasi pihak lain untuk melakukan langkah serupa sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
KTT/Mine Head PT TCM Danang Sapto Nugroho mengungkapkan bahwa penanaman ini merupakan bagian dari komitmen dan kewajiban perusahaan dalam mendukung kelestarian lingkungan.
“Kami berterima kasih karena diberikan kesempatan menanam di Taman Kota dan Hemaq Beniung. Ini merupakan bagian dari arahan Kementerian ESDM untuk menanam di luar konsesi, sekaligus wujud sinergi kami dengan pemerintah,” ujarnya.
Danang menambahkan bahwa perusahaan menargetkan seluruh pohon dapat ditanam di lokasi yang telah ditentukan dengan dukungan penuh dari Pemkab Kubar.
“Kegiatan ini tidak hanya sekadar menanam, tetapi juga mencakup perawatan selama dua tahun ke depan agar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami berharap program ini tidak berhenti di sini, tetapi berlanjut pada agenda penghijauan berikutnya,” tutup Danang.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.