Dailykaltim.co, Penajam – Penajam Paser Utara (PPU) mencatatkan sejarah baru dalam dunia pendidikan dengan meluncurkan 30 Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP), sebuah program inovatif yang dirancang untuk memperkuat pendidikan karakter berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
Pj Bupati PPU, Makmur Marbun, menegaskan bahwa PPU menjadi pelopor dalam menjalankan inisiatif besar ini. Dukungan penuh dari pemerintah pusat menjadikan PPU sebagai daerah pertama yang berani mengintegrasikan pendidikan kebangsaan ke dalam kurikulum sekolah.
“Hari ini juga ada launching Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP), PPU menjadi salah satu cikal bakal yang sudah berani dan menunjukkan 30 SLP, di kabupaten lain belum ada, baru di sini,” ujar Makmur dalam acara Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) 2024 di PPU.
Keberanian PPU untuk meluncurkan program ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama pemerintah pusat. Selain memperkuat pendidikan di daerah, program ini mempertegas peran PPU sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut Makmur, keberhasilan peluncuran ini didorong oleh dukungan masyarakat PPU yang antusias dengan bantuan pemerintah pusat untuk kemajuan daerah mereka.
“Kami turut berbangga, masyarakat PPU memberikan atensi terhadap bantuan pemerintah pusat untuk kemajuan daerah kita bersama-sama,” tambah Makmur.
Makmur menjelaskan bahwa program ini bukan hanya tentang pendidikan formal, tetapi juga fondasi penting untuk membangun karakter generasi muda PPU yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
Ia berharap siswa-siswa PPU tidak hanya berprestasi secara akademis tetapi juga memiliki jiwa Pancasila yang solid dalam kehidupan sehari-hari.
Sekolah Laboratorium Pancasila di PPU dirancang sebagai model pendidikan yang fokus pada pengajaran nilai-nilai luhur, seperti gotong royong, keadilan sosial, dan persatuan.
Dengan program ini, siswa tidak hanya akan mendapatkan pendidikan akademis yang baik tetapi juga dibekali dengan karakter kebangsaan yang kuat.
“Kita harus tetap maju bersama-sama menjaga kabupaten ini untuk menjadi daerah penyangga, minimal sama dengan hadirnya IKN,” tutup Makmur.
[UHD | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.