Dailykaltim.co, Kutim – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Mahyunadi menilai terdapat empat faktor utama yang menjadi penyebab belum optimalnya perkembangan koperasi di daerah. Selain menghadapi kesulitan dalam mengembangkan usaha, banyak koperasi yang akhirnya tidak mampu bertahan.
“Pertama adalah trust (kepercayaan), inovasi, pemodalan, dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujar Mahyunadi saat memberikan sambutan dalam kegiatan Sosialisasi Perundang-undangan Peraturan Koperasi dan Sistem Informasi Gerak Cepat dan Tepat (SIGAP) Koperasi Kutai Timur di Ruang Tempudau, Kantor Bupati Kutim, Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi, Sangatta, Selasa, 14 Oktober 2025.
Mahyunadi menjelaskan, amanat Pasal 33 Ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 telah menegaskan bahwa sistem perekonomian Indonesia disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan. Dalam konteks tersebut, koperasi menjadi wujud konkret dari semangat kebersamaan ekonomi rakyat. Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan dominasi usaha waralaba di pasar nasional.
Menurutnya, perlu ada langkah nyata untuk menghidupkan kembali koperasi agar kembali menjadi salah satu motor penggerak ekonomi masyarakat.
“Saya juga sudah menginstruksikan kepada beberapa kepala perangkat daerah terkait untuk bisa mengkaji kerja sama antara pemerintah dengan bank yang berafiliasi dengan kita (pemerintah), yakni BPR dan Bankaltimtara, agar bisa memberikan modal yang cukup untuk para pengusaha kita yang lemah supaya bisa bangkit,” kata Mahyunadi.
Ia berharap kegiatan sosialisasi ini, yang turut menghadirkan narasumber dari Dinas Perindustrian dan Koperasi Provinsi Kalimantan Timur, dapat memberikan semangat baru untuk mendorong pertumbuhan koperasi sebagai pilar ekonomi rakyat.
Sementara itu, Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengembangan Dinas Koperasi Kutim, Firman Wahyudi, menjelaskan bahwa Sistem Informasi Gerak Cepat dan Tepat (SIGAP) merupakan platform berbasis website yang menyediakan informasi menyeluruh mengenai koperasi di Kutai Timur.
“Dalam website tersebut akan menampilkan secara lengkap informasi terkait koperasi mulai jumlah pengurus dan anggota, jenis kelamin, jenis usaha termasuk melihat aktivitas perputaran ekonomi yang sedang berlangsung di koperasi tersebut. Hal ini memudahkan bagi siapa pun untuk melihat perkembangan maupun informasi yang dibutuhkan,” jelasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi Kutim Teguh Budi Santoso, perwakilan sejumlah koperasi, dan tamu undangan lainnya.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
