Dailykaltim.co, Penajam – Sambutan hangat masyarakat Girimukti terhadap Bakal Calon Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor dan pasangannya yang menjadi Bakal Calon Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin untuk Pilkada 2024-2029, memberikan sinyal kuat akan harapan besar warga PPU terhadap calon pemimpin yang baru. 

Dalam dialog bersama warga yang digelar pada Jumat malam, (6/9/2024), Mudyat mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan luar biasa dari masyarakat yang hadir, sembari menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan nyata di PPU. 

Acara tersebut tak hanya sekadar forum pertemuan, melainkan menjadi ajang pertukaran pandangan mengenai kebutuhan dan aspirasi warga yang relevan dengan pembangunan daerah, terutama terkait kesejahteraan, pendidikan, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam menghadapi kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Alhamdulillah antusias warga luar biasa dalam menyambut kami sebagai salah satu Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati PPU untuk Pilkada PPU 2024-2029,” ungkap Mudyat Noor dengan penuh rasa syukur. 

Sambutan ini menjadi bukti bahwa masyarakat PPU menginginkan perubahan yang signifikan dan mereka melihat harapan tersebut pada pasangan Mudyat-WIN yang diusungnya.

Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan beberapa waktu lalu sebagai bagian dari tahapan Pilkada, Mudyat dan timnya langsung bergerak cepat menggalang dukungan dan menyampaikan visi-misinya kepada masyarakat. 

“Setelah pemeriksaan kesehatan beberapa waktu lalu, kita langsung ‘gas sudah’ sesuai dengan slogan kami,” tegasnya, menandakan kesiapan penuh untuk menghadapi pemilihan mendatang.

Dialog dengan warga Girimukti membuka ruang bagi Mudyat untuk memahami lebih dalam tentang apa yang diinginkan masyarakat. Warga menyampaikan berbagai aspirasi yang sebagian besar sejalan dengan visi dan misi yang diusung oleh pasangan Mudyat-WIN. 

“Syukur alhamdulillah, ternyata masyarakat antusias sekali menyambut kita. Mudah-mudahan apa yang diharapkan oleh masyarakat itu bisa kita wujudkan bersama nanti,” lanjutnya.

Salah satu fokus utama yang disampaikan oleh Mudyat adalah pentingnya membangun PPU menjadi lebih maju dan baik, terutama dalam menghadapi tantangan masa depan yang datang seiring dengan kehadiran IKN di wilayah sekitar. 

“Kita ini sebetulnya kan ingin benar-benar membangun PPU menjadi lebih maju dan baik,” ujarnya. Pernyataan ini menegaskan komitmennya untuk menjadikan PPU sebagai daerah yang siap bersaing dan berkembang di era baru pembangunan nasional.

Mudyat Noor kala berbincang dengan masyarakat Girimukti. (Dok. Dailykaltim.co)

Dalam dialog tersebut, beberapa warga mengajukan pertanyaan yang relevan dengan visi dan misi Mudyat, memperlihatkan kepedulian masyarakat terhadap masa depan daerah mereka.

 “Ada beberapa masyarakat yang bertanya dan sudah mewakili visi-misi kita, salah satu di antara yang masuk di dalam visi misi kita,” jelas Mudyat. 

Ia pun berharap, jika terpilih pada Pilkada mendatang, seluruh rencana dan harapan bersama bisa diwujudkan dengan baik. 

“Mudah-mudahan ketika 27 November kita ada rezeki bagus kemudian terpilih, mudahan kita bisa menjalankan apa yang menjadi cita-cita kita bersama masyarakat PPU,” tambahnya.

Melalui kunjungannya ke berbagai desa di PPU, Mudyat Noor semakin memahami bahwa masyarakat sangat menginginkan peningkatan kesejahteraan dan kemajuan. Warga merasa bahwa perubahan besar perlu dilakukan, terutama mengingat posisi strategis PPU yang dekat dengan IKN. Peningkatan kualitas SDM menjadi salah satu isu utama yang diusung oleh Mudyat. 

“Dari beberapa kunjungan ke masyarakat desa, masyarakat itu rata-rata menginginkan peningkatan kesejahteraan, bagaimana agar bisa lebih maju karena berhubungan dengan IKN ini peningkatan SDM juga harus kita tingkatkan,” ungkapnya.

Warga Girimukti, khususnya, menyuarakan kebutuhan untuk meningkatkan pendidikan bagi anak-anak mereka. Menurut Mudyat, pendidikan yang lebih tinggi adalah kunci untuk mempersiapkan generasi muda yang mampu bersaing di masa depan. 

“Terutama mungkin, anak-anak mereka yang tingkat sekolahnya belum tinggi, meminta untuk lebih tinggi lagi jenjang pendidikannya,” jelasnya.

Selain itu, masyarakat juga menekankan pentingnya pengembangan usaha kecil menengah (UMKM) sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan ekonomi lokal. Permintaan warga agar kualitas air bersih ditingkatkan juga menjadi perhatian penting bagi Mudyat. 

“Seperti tadi juga masyarakat yang meminta peningkatan terhadap UMKM, pengentasan permasalahan kualitas air bersih, peningkatan infrastruktur dan persoalan adat serta budaya di PPU supaya bisa diangkat dan dikembangkan lagi,” ujar Mudyat, menutup dialog dengan tekad untuk memperjuangkan aspirasi warga.

Melalui dialog ini, Mudyat Noor dan pasangan politiknya di Pilkada 2024-2029 semakin menguatkan visi mereka untuk membawa perubahan yang nyata dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. 

[RRI | ADVETORIAL]

*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version