Dailykaltim.co – Tentara Negara Indonesia (TNI) segera melakukan evakuasi tenaga pengajar dan tenaga kesehatan (nakes) dari Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, setelah serangan brutal yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Serangan yang terjadi pada Jumat (21/3/25) itu menyebabkan satu orang meninggal dunia, enam orang luka-luka, serta fasilitas pendidikan terbakar.

Kapuspen TNI, Brigjen TNI Kristomei Sianturi, menegaskan bahwa TNI berkomitmen melindungi masyarakat, terutama tenaga pendidik dan kesehatan yang bertugas di daerah terpencil.

“TNI telah mengerahkan personel untuk mengevakuasi korban, mengamankan wilayah, dan mendukung pemulihan situasi pasca tindakan biadab dan pengecut dari KKB,” ujar Kapuspen TNI dalam keterangan resminya, Minggu (23/3/25).

Serangan itu diduga dilakukan oleh KKB pimpinan Elkius Kobak, yang sebelumnya meminta sejumlah uang kepada tenaga pengajar. Karena permintaan tersebut tidak dipenuhi, kelompok ini melakukan aksi kekerasan, membunuh satu orang, menganiaya enam guru, serta membakar gedung sekolah dan rumah guru, sehingga menimbulkan ketakutan di masyarakat.

Sebagai respons cepat, TNI bersama aparat terkait mengevakuasi 42 tenaga pengajar dan tenaga kesehatan dari Yahukimo ke Jayapura, melewati jalur yang sulit dijangkau.

Selain itu, TNI meningkatkan pengamanan di wilayah rawan dan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk menindak tegas pelaku serangan.

Keberadaan tenaga pendidik dan tenaga kesehatan di Papua menjadi bagian penting dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. TNI berkomitmen mendukung perlindungan mereka serta memastikan keamanan di daerah yang rentan terhadap gangguan keamanan.

Kapuspen TNI menegaskan bahwa TNI tidak akan tinggal diam terhadap aksi-aksi yang mengancam keselamatan warga sipil dan stabilitas keamanan di Papua.

[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version