Dailykaltim.co, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser menyiapkan strategi pembangunan lima tahun ke depan dengan mengusung konsep Paser TUNTAS. Bupati Paser, Fahmi Fadli, memaparkan visi dan misi tersebut dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Paser, Selasa, 18/3/25. Konsep ini menjadi arah kebijakan daerah pasca Pemilihan Kepala Daerah serentak 2024.
Dalam pemaparannya, Fahmi menegaskan bahwa pembangunan Paser akan berlandaskan lima pilar utama: Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil, dan Sejahtera (TUNTAS). Konsep ini dirancang untuk menjawab tantangan sosial, ekonomi, dan tata kelola pemerintahan agar Paser semakin maju dan sejahtera.
Fahmi menjelaskan bahwa Tangguh berarti Kabupaten Paser harus mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan sosial, ekonomi, politik, dan tata kelola pemerintahan tanpa mengabaikan nilai-nilai kearifan lokal.
“Adapun Unggul yaitu fokus pada peningkatan sumber daya manusia yang kompetitif, terampil, menguasai teknologi, serta memiliki etika dan integritas tinggi untuk menghadapi persaingan global,” kata Fahmi.
Sementara itu, Transformatif mengarah pada perubahan strategi pembangunan agar lebih bernilai tambah, terutama dalam sektor unggulan seperti pertanian, perkebunan, dan perikanan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Adil menekankan pentingnya pemerataan pembangunan berbasis potensi daerah, pelayanan publik yang transparan, serta kebijakan yang inklusif tanpa diskriminasi.
“Dan Sejahtera, yaitu mengupayakan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, peningkatan pendapatan per kapita, serta pengendalian inflasi guna menjaga daya beli masyarakat dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja,” ujarnya.
Untuk mewujudkan visi Paser TUNTAS, Pemkab Paser telah menetapkan lima misi utama:
- Membangun tata kelola pemerintahan yang berintegritas dan adaptif dengan inovasi serta pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan pelayanan publik.
- Meningkatkan inovasi, ilmu pengetahuan, dan ekonomi berbasis sumber daya lokal guna memperkuat daya saing daerah.
- Mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas, kreatif, unggul, dan berdaya saing dengan tetap berpegang pada nilai-nilai keagamaan.
- Memperkuat ketahanan sosial budaya melalui pembangunan karakter individu, keluarga, dan komunitas dalam lingkungan yang harmonis.
- Meningkatkan pembangunan wilayah secara merata dan berkeadilan agar seluruh masyarakat Paser bisa menikmati hasil pembangunan secara setara.
Sebagai langkah konkret, Pemkab Paser menetapkan sebelas program prioritas pembangunan. Program tersebut meliputi peningkatan sektor pertanian, infrastruktur jalan berkualitas, serta akses air bersih. Selain itu, Pemkab menggagas program Ayo Sekolah untuk memperluas akses pendidikan, Satu Juta Bibit Ikan dan Seribu Sapi guna memperkuat sektor perikanan dan peternakan, serta bantuan sosial bagi warga kurang mampu.
Rehabilitasi rumah bagi warga kurang mampu juga menjadi prioritas demi memastikan hunian yang layak. Pemerintah daerah turut memberikan tunjangan bagi guru ngaji, marbot masjid, ibu hamil, dan lansia sebagai bentuk apresiasi.
Program pemberdayaan UMKM diintensifkan untuk meningkatkan perekonomian rakyat, sementara layanan kesehatan dan pendidikan ditingkatkan demi memastikan anak-anak desa tumbuh sehat dan cerdas.
“Tunjangan kepada pemerintah desa dan BPD guna meningkatkan kesejahteraan aparatur desa. Anak muda mandiri dengan pelatihan dan peluang usaha serta Semua RT dapat bantuan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat,” jelas Fahmi.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.