Dailykaltim.co – Mengantisipasi potensi penyalahgunaan dana bantuan sosial (bansos) dalam masa menjelang Pilkada Serentak 2024, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi menerbitkan Surat Edaran (SE) yang menginstruksikan penundaan penyaluran bansos dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk seluruh pemerintah daerah.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, dalam keterangan resminya pada Rabu (13/11/2024), menjelaskan bahwa aturan ini dikecualikan bagi wilayah terdampak bencana, seperti Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Bansos dari APBD akan ditunda, kecuali untuk daerah yang mengalami bencana. Jadi, penting untuk memahami bahwa kebijakan ini bertujuan mencegah potensi penyalahgunaan kekuasaan menjelang Pilkada,” ujar Bima.
Bima menjelaskan bahwa kebijakan penundaan ini didasari atas laporan yang mengkhawatirkan potensi penyalahgunaan dana bansos oleh pejabat berwenang, termasuk pejabat petahana yang maju kembali dalam Pilkada.
“Ini bukan hanya untuk satu kelompok, melainkan berlaku untuk siapa saja yang memiliki kewenangan menyalurkan bansos,” tegasnya.
Namun, Bima menambahkan bahwa program kementerian yang sifatnya mendesak, seperti penurunan stunting yang dibiayai oleh dana insentif fiskal dari Kementerian Keuangan, masih dapat berjalan asalkan dilaporkan terlebih dahulu.
“Misalnya, program penurunan stunting dapat tetap berjalan karena sudah ada jadwalnya,” jelasnya.
Aturan ini berlaku secara nasional, kecuali untuk daerah terdampak bencana, termasuk Kabupaten Flores Timur di NTT yang sedang menghadapi erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mendukung penuh usulan penundaan bansos ini dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI, Wamendagri Bima Arya, dan sejumlah penjabat kepala daerah.
“Kami setuju. Komisi II meminta distribusi bansos dari APBD ditunda sampai Pilkada selesai, dan langsung kami setujui,” ungkap Tito.
Pilkada Serentak 2024 akan diselenggarakan pada Rabu (27/11/2024).
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
