Dailykaltim.co, Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda mempercepat penataan sistem perparkiran dengan mengembangkan layanan kartu berlangganan parkir berbasis digital bertajuk “E-Parking Kota Samarinda”. Program ini merupakan bagian dari upaya modernisasi pengelolaan parkir yang lebih tertib dan efisien.

Bank Mandiri Cabang Samarinda mempresentasikan konsep sistem E-Parking dalam pertemuan yang digelar di Teras Anjungan Karangmumus, Gedung Balai Kota, pada Selasa, 1 Juli 2025. Agenda ini menjadi tindak lanjut dari diskusi sebelumnya yang berlangsung pada Mei lalu.

Dalam pemaparan tersebut, Bank Mandiri menjelaskan bahwa E-Parking akan tersedia dalam dua format: kartu fisik dengan barcode dan barcode digital yang dapat diakses melalui ponsel. Kartu ini memiliki masa berlaku dan hanya berlaku untuk parkir di area luar gedung. Parkir dalam gedung seperti di hotel atau pusat perbelanjaan tidak termasuk dalam cakupan layanan. Masyarakat dapat melakukan pendaftaran baik secara daring maupun luring.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyatakan dukungannya terhadap program tersebut dan meminta agar sistem dibuat fleksibel agar mudah diakses oleh masyarakat luas.

“Aturan ini memang harus dipaksakan demi keteraturan,” tegas Andi Harun.

Ia juga menginstruksikan Dinas Perhubungan untuk segera merekrut juru parkir yang akan mengelola sistem E-Parking di lapangan. Pemegang kartu berlangganan nantinya dapat menggunakan fasilitas parkir gratis di seluruh lokasi yang dikelola pemerintah, kecuali gedung tertutup.

Kartu E-Parking dirancang dalam format landscape, dengan sasaran utama pengguna berasal dari kalangan aparatur sipil negara (ASN), pegawai BUMN, dan BUMD yang berdomisili di Samarinda.

Di akhir pertemuan, Andi Harun menegaskan pentingnya menyempurnakan konsep kartu tersebut sebelum penerapannya. Pemerintah juga merencanakan pertemuan lanjutan guna memfinalisasi sistem yang akan diimplementasikan.

Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan Samarinda, Hotmarulitua Manalu, Kepala Bapperida sekaligus Plt BPKAD Ananta Fathurrozi, Kabag Kerjasama Idfi Septiani, perwakilan Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP), serta sejumlah pejabat perangkat daerah lainnya.

Pemkot menargetkan sistem E-Parking mampu meningkatkan efektivitas pengelolaan parkir, mendukung transparansi, serta memberikan kenyamanan layanan bagi masyarakat. Selain meningkatkan kualitas pelayanan publik, sistem ini juga diharapkan dapat menambah pendapatan asli daerah secara tertib dan terkontrol.

[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version