Dailykaltim.co, Kaltim – Jumlah barang yang diangkut pada bulan Januari 2024 mencapai 8.588 ribu ton, mengalami peningkatan sebesar 9,51 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh pertumbuhan jumlah barang yang diangkut di Pelabuhan Kuala Samboja sebesar 54,51 persen, Tanjung Redeb 26,92 persen, dan Sangkulirang 4,29 persen.
Namun demikian, terdapat penurunan jumlah barang yang diangkut di beberapa pelabuhan, seperti Pelabuhan Semayang yang mengalami penurunan sebesar 46,95 persen, Tanjung Santan 37,74 persen, dan Tanah Grogot 36,56 persen.
“Jumlah barang yang diangkut selama periode Januari 2024 naik sebesar 43,50 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023,” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, Yusniar Juliana, dalam pernyataannya baru-baru ini.
Adapun peningkatan jumlah barang yang diangkut terutama terjadi di Pelabuhan Kuala Samboja sebesar 282,99 persen, Tanjung Redeb 121,85 persen, Tanjung Santan 47,86 persen, dan Bontang 5,45 persen.
Di sisi lain, terjadi penurunan jumlah barang yang diangkut di beberapa pelabuhan, seperti Pelabuhan Samarinda yang mengalami penurunan sebesar 53,03 persen, Tanah Grogot 28,29 persen, dan Semayang 25,89 persen.
Pelabuhan Kuala Samboja menjadi pelabuhan dengan jumlah angkutan barang terbesar, mencapai 2.641,11 ribu ton atau 30,75 persen dari total angkutan barang. Ini diikuti oleh Pelabuhan Tanjung Redeb dengan 1.903,83 ribu ton atau 22,17 persen, dan Pelabuhan Sangatta dengan 1.315,43 ribu ton atau 15,32 persen.
[RRI]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.