Dailykaltim.co, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) terus melanjutkan proses penertiban aset barang milik daerah.
Setelah sukses menggelar lelang tahap pertama, BKAD kini tengah menjalankan inventarisasi untuk menyiapkan lelang kedua yang dijadwalkan dalam waktu dekat.
Proses ini menyasar aset-aset yang sudah tidak fungsional dan tidak memiliki nilai guna, termasuk peralatan kantor dan perlengkapan penunjang operasional di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD).
“Untuk yang lelang kedua ini, proses inventarisirnya ini lagi kita jalankan. Tetap kan itu rutin kita lakukan,” kata Kepala BKAD PPU, Muhajir, saat ditemui di kantornya, awal pekan ini.
Muhajir menjelaskan bahwa inventarisasi menjadi tahapan awal dalam menentukan kelayakan aset untuk diusulkan dalam lelang.
Barang-barang yang masuk daftar lelang merupakan hasil penyisiran dari data usulan pemusnahan yang dikirimkan oleh OPD, kemudian diverifikasi dan dirinci satu per satu berdasarkan kondisi fisik dan legalitasnya.
“Rekonsiliasi data aset itu kan tetap berjalan terus,” ujarnya.
BKAD juga menegaskan bahwa proses rekonsiliasi dan inventarisasi tidak dilakukan secara musiman atau berdasarkan kebutuhan lelang semata.
Kegiatan ini telah menjadi agenda rutin yang berlangsung secara berkala untuk menjaga akurasi dan kelengkapan data aset daerah.
Setiap barang yang diajukan pemusnahan atau lelang harus melalui proses pengecekan lapangan serta kelengkapan dokumen.
“Setiap triwulan kita bedah usulan pemusnahan yang mau kita lakukan lelang. Kita selalu himpun,” kata Muhajir.
Menurutnya, pendekatan triwulanan ini penting agar proses penghapusan aset tidak menumpuk di akhir tahun dan bisa ditangani lebih sistematis.
BKAD juga memanfaatkan momentum ini untuk membina OPD dalam memahami prosedur pengusulan aset rusak atau tidak produktif agar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
