Dailykaltim.co, Penajam – Dengan prediksi cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memperkirakan peningkatan curah hujan pada Desember hingga Februari mendatang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengintensifkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana banjir.
Kepala BPBD PPU, Muhammad Sukadi Kuncoro, menyampaikan bahwa pihaknya telah memperkuat koordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran, yang berperan penting dalam mendukung upaya mitigasi dan respons cepat terhadap bencana.
Berdasarkan data cuaca BMKG, wilayah PPU akan mengalami peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan dalam waktu dekat. Kondisi ini mengisyaratkan kemungkinan terjadinya banjir yang harus diantisipasi dengan optimal.
“Fungsi kami memang selalu dengan teman-teman pemadam kebakaran. Mengenai prediksi cuaca, BMKG kan memang sudah memberikan informasi bahwa curah hujan mulai meningkat,” ujar Sukadi, menggarisbawahi pentingnya peran lintas instansi dalam menghadapi potensi banjir.
Kepala BPBD PPU tersebut menjelaskan bahwa curah hujan yang meningkat berpotensi memicu banjir di beberapa titik rawan di wilayah PPU, terutama di kawasan pesisir dan permukiman padat.
“Artinya, ini adalah peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. Kita tinggal waspada saja nanti, karena potensi banjir terasa pada Desember, Januari, sampai Februari,” lanjut Sukadi, menegaskan komitmen BPBD untuk terus memantau perubahan cuaca secara cermat.
[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
