Dailykaltim.co, Penajam – Di tengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi informasi yang masif, literasi tetap menjadi fondasi utama kemajuan suatu bangsa. Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Aswar Bakri, saat menegaskan betapa pentingnya membaca dalam proses pembangunan peradaban dan negara.
“Negara, tidak ada negara yang maju di dunia ini yang literasinya tidak berjalan seiring. Karena dia pintu ilmu pengetahuan,” kata Aswar membuka pembicaraan.
Baginya, korelasi antara literasi dan kemajuan negara bukan hanya dugaan atau asumsi kosong. Data dan kajian global membuktikan hal itu. Dalam berbagai indeks yang dihimpun UNESCO maupun lembaga riset dunia lainnya, negara-negara dengan indeks literasi tinggi seperti Finlandia, Jepang, dan Korea Selatan secara konsisten berada di daftar atas negara dengan kemajuan pendidikan, ekonomi, dan inovasi teknologi.
“Negara maju manapun itu, saya pastikan literasinya juga tinggi. Kalau kita lihat daftar peringkat yang dihitung oleh UNESCO, ya, tak ada negara-negara yang literasinya rendah yang jadi negara maju,” ujarnya.
Dalam konteks inilah, membaca tidak lagi sekadar aktivitas pribadi atau hobi. Ia menjadi alat utama pengumpulan pengetahuan, pembentukan cara berpikir kritis, serta pembuka jalan bagi kemajuan kolektif masyarakat.
“Pasti dia jadi pintu utama pengetahuan, dan itu yang membuat negara maju,” tegas Aswar.
Lebih jauh, ia menjelaskan bagaimana proses membaca membentuk manusia. Aktivitas ini, katanya, bukan hanya soal menyerap informasi, tetapi juga membangun koneksi antara ide, memantik rasa ingin tahu, serta memunculkan kesadaran terhadap isu-isu di luar lingkaran kehidupan pribadi.
“Dari membaca, kita tahu pengetahuan. Dari membaca, kita bisa tahu banyak hal yang berkaitan dengan knowledge, ya—pengetahuan dan segala macamnya,” ucapnya.
Aswar menekankan bahwa kekuatan literasi terletak pada kemampuannya memperluas horizon berpikir seseorang. Tak hanya fakta dan data, membaca juga menyajikan cerita, pengalaman, dan perspektif dari berbagai penjuru dunia yang bisa memperkaya cara pandang.
“Dari membaca juga, kita bisa mendapatkan banyak sekali cerita, banyak sekali insight, sehingga itu berkontribusi positif kepada diri kita sendiri,” tuturnya.
[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
