Dailykaltim.co, Kaltim – Digitalisasi di Indonesia semakin berkembang pesat, dengan hampir 66,5 persen masyarakat telah terhubung dengan internet, dan sekitar 49 persen memiliki akun media sosial. Namun, meski membawa banyak manfaat, dunia digital juga menyimpan sejumlah risiko, khususnya di tingkat desa. Hal ini disampaikan oleh Pranata Komputer Ahli Muda Diskominfo Kaltim, Fahmi Asa, saat menjadi pemateri pada Training of Trainer (ToT) Pelatihan Perencanaan Pembangunan Desa berbasis Learning Management System (LMS) 2024 di Hotel Puri Senyiur, Senin, 4 November 2024.
Fahmi menekankan bahwa berbagai ancaman seperti judi online, hoaks, pornografi, dan perundungan semakin marak di dunia maya. Oleh karena itu, aparatur desa perlu memiliki pengetahuan dasar untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan aman di ruang digital serta memahami pentingnya etika dalam dunia maya.
“Aparatur desa tidak hanya dikenalkan dengan manfaat teknologi digital, tetapi juga dengan bahayanya,” ujar Fahmi,
Hal tersebut diharapkan agar mereka mampu berinteraksi secara produktif dan aman.
Etika digital, lanjut Fahmi, menjadi komponen penting dalam era digitalisasi ini. Setiap pengguna di dunia digital diharapkan menunjukkan sikap dan etika yang baik. Contohnya adalah dampak negatif dari penyebaran berita hoaks yang tak terkontrol, yang bisa memicu keresahan. Aparatur desa diingatkan untuk berhati-hati dalam membagikan atau memposting informasi di media sosial, dengan mengedepankan sikap santun dan bijak.
Selain itu, penting bagi seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan kesadaran akan keamanan digital. Risiko keamanan ini tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada pelaksanaan tugas di ruang digital.
Perlindungan terhadap ruang digital kini telah diatur dalam UU ITE dan UU Perlindungan Data Pribadi (UU PDP), yang mulai berlaku efektif pada 17 Oktober 2024, memberikan dasar hukum bagi keamanan dan etika digital di Indonesia.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
