Dailykaltim.co, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan kesehatan dengan membuka secara resmi Musyawarah Cabang (Muscab) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten PPU, Rabu pagi, 18 Juni 2025. Wakil Bupati Abdul Waris Muin hadir langsung dalam acara yang digelar di Aula Lantai III Kantor Bupati, sebagai bentuk dukungan terhadap peran strategis IDI dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

Para dokter yang tergabung dalam IDI PPU hadir dari berbagai fasilitas kesehatan di wilayah setempat. Kehadiran mereka mencerminkan semangat kebersamaan dan tekad untuk memperkuat organisasi, serta meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Kabupaten PPU.

Wakil Bupati Abdul Waris menyampaikan penghargaan kepada seluruh anggota IDI atas pengabdian selama masa bakti 2022–2025. Ia menilai profesi dokter tak sekadar profesi teknis, melainkan wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran IDI Cabang Penajam Paser Utara atas dedikasi dan kontribusi nyata selama masa bakti 2022–2025 dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat. Pengabdian para dokter bukan hanya menjadi bagian dari profesi, tetapi juga merupakan bentuk kemanusiaan yang sangat mulia,” ujar Abdul Waris.

Kepala Dinas Kesehatan PPU, dr. Jansje Grace Makisurat, turut hadir dan menekankan perlunya kolaborasi antara IDI dan pemerintah daerah dalam memperkuat sistem kesehatan. Ia berharap Muscab menjadi ruang diskusi yang terbuka dan konstruktif bagi seluruh anggota.

“Saya berharap melalui Musyawarah Cabang ini, kita dapat berdiskusi secara terbuka, jujur, dan konstruktif demi kemajuan bersama. Mari kita pilih pemimpin yang visioner, komunikatif, dan mampu mengayomi semua kalangan,” kata Jansje Grace.

Selain agenda pemilihan pengurus baru, Muscab IDI juga membahas berbagai isu strategis yang berkaitan dengan peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten PPU. Forum ini menjadi wadah para dokter untuk menyampaikan pandangan, mengidentifikasi tantangan, serta merumuskan solusi yang relevan dengan kondisi lapangan.

Muscab turut menjadi momentum penguatan kapasitas profesional para dokter. Melalui program pelatihan dan pendidikan berkelanjutan, IDI diharapkan dapat meningkatkan kompetensi anggota sehingga pelayanan yang diberikan semakin berkualitas dan merata di seluruh wilayah PPU.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan partisipasi aktif para dokter, Muscab IDI Kabupaten PPU 2025 menjadi langkah penting dalam mewujudkan sistem kesehatan daerah yang tangguh, berkelanjutan, dan berpihak kepada masyarakat.

[UHD | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Exit mobile version