Dailykaltim.co, Bontang – Gemuruh semangat dan kearifan lokal menghiasi pembukaan Pesta Laut Bontang 2024 yang berlangsung meriah di Anjungan Bontang Kuala (Beka), Senin (9/12). Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bontang, Aji Erlinawati, secara resmi membuka acara tahunan ini, yang kini memasuki tahun ke-38. Selain menjadi simbol rasa syukur atas hasil laut, Pesta Laut juga menjadi ajang promosi keindahan wisata bahari Kota Bontang.
Dalam sambutannya, Aji Erlinawati, yang akrab disapa Iin, menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di area Anjungan Bontang Kuala yang baru direnovasi.
“Jangan buang sampah ke laut! Beberapa kali saya melihat pengunjung Beka masih membuang sampah sembarangan, seperti bungkus makanan dan botol minuman,” tegas Iin. Ia juga menambahkan bahwa kebersihan, keramahan, dan keunikan Bontang Kuala merupakan daya tarik utama bagi wisatawan.
Sebagai bagian dari acara pembukaan, prosesi adat tepung tawar dan pemasangan podong oleh tetua adat menjadi simbol penghormatan kepada tamu undangan. Tari Jepen, yang dibawakan oleh 50 penari binaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang, turut menambah keistimewaan acara. Tidak ketinggalan, tradisi Res Laut, yang dilakukan bersama tetua adat dan Sekda Kota Bontang, menjadi momen puncak rasa syukur atas limpahan hasil laut.
Wakil Ketua Panitia, Jafar Aji, mengapresiasi partisipasi masyarakat dan panitia yang telah menyukseskan acara ini meski dengan anggaran terbatas.
“Pesta Laut tahun ini tetap kami upayakan berlangsung semeriah mungkin, dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti adat budaya, olahraga tradisional, pameran budaya, kesenian tradisional, dan kuliner khas,” jelas Jafar.
Sebagai puncak rangkaian kegiatan, tradisi belimbur akan menjadi momen paling dinanti. Tradisi saling memercikkan air ini melambangkan kebersamaan dan pembersihan diri, sekaligus menutup rangkaian Pesta Laut dengan semangat kebahagiaan.
Melalui acara ini, masyarakat Bontang Kuala membuktikan komitmennya dalam melestarikan budaya tradisional sekaligus mempromosikan potensi wisata bahari. Dengan semangat gotong royong dan pelestarian adat, Kota Bontang diharapkan semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang unik dan berkesan, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
