Akmal Malik menekankan bahwa Pemerintah Provinsi, Kabupaten, Kota, Kapolda Kaltim, Pangdam VI/Mulawarman serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bertekad memberikan yang terbaik untuk acara tersebut, mengingat IKN di Kaltim adalah berkah bagi masyarakat Kaltim.
“Kita berharap stigma bahwa IKN siap harus kita hadirkan kepada dunia dan Indonesia,” ujarnya setelah rapat persiapan.
Rapat ini merupakan tindak lanjut dari arahan Pemerintah Pusat dan membahas berbagai hal penting. Ke depan, akan ada rapat-rapat lanjutan untuk membahas persiapan lebih detail. Meskipun pelaksanaan kegiatan dikendalikan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Kabupaten, dan Kota mendukung penuh upacara Kemerdekaan RI pertama di Benua Etam.
“Kita ingin melakukan persiapan sesempurna mungkin,” tambah Akmal Malik.
Dia juga meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk memasang umbul-umbul sebagai bentuk dukungan terhadap kesiapan IKN.
Sekda Balikpapan, Muhaimin, menyatakan bahwa kegiatan HUT Kemerdekaan RI bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Provinsi, Kota Balikpapan, dan Kabupaten Penajam Paser Utara, tetapi juga seluruh pemerintah daerah di Kaltim.
“Kita akan mengikuti arahan dari Bapak Gubernur Kaltim dalam rangka mendukung kegiatan upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI. Ini menjadi kebanggaan, kita menjadi bagian dari sejarah,” jelasnya.
Mengenai pemasangan umbul-umbul, Sekda Balikpapan menunggu arahan lebih lanjut dari Pemerintah Provinsi terkait ukuran dan desain yang akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten dan kota.
“Balikpapan dapat jatah berapa, ditempatkan di mana. Kita tunggu saja, tapi intinya kita mendukung kegiatan ini,” katanya.
Dalam rapat tersebut, Sekda Balikpapan didampingi Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Balikpapan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, dan Kepala Dinas Perhubungan. Turut hadir Sekda Provinsi Kaltim, Kepala OPD Provinsi Kaltim, serta pejabat dari Kabupaten Penajam Paser Utara dan Paser.