Dailykaltim.co, Paser – Upaya percepatan perbaikan infrastruktur jalan nasional di Kabupaten Paser menjadi fokus utama Bupati Fahmi Fadli saat melakukan audiensi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur, Selasa (5/8/2025), di Balikpapan. Pertemuan ini menjadi strategi Pemkab Paser untuk menyampaikan langsung kondisi sejumlah ruas jalan yang mengalami kerusakan serius dan berpotensi mengganggu arus logistik antarprovinsi.
“Kami menyampaikan beberapa titik jalan nasional yang kondisinya memprihatinkan akibat kerusakan maupun kecelakaan lalu lintas. Hal ini berdampak langsung pada kelancaran transportasi masyarakat,” ujar Fahmi Fadli.
Dalam audiensi tersebut, salah satu perhatian utama adalah kerusakan Jembatan Busui yang runtuh setelah ditabrak truk tronton bermuatan semen, sehingga memutus jalur utama penghubung antarkecamatan dan antarprovinsi.
“Kami berharap BBPJN Kaltim dapat segera menindaklanjuti dan mempercepat perbaikan Jembatan Busui. Jembatan ini merupakan akses vital yang sangat dibutuhkan warga,” tegas Fahmi.
Bupati Fahmi juga menyoroti kondisi jalan nasional yang membentang di delapan dari sepuluh kecamatan di Paser. Sementara dua kecamatan lainnya, Tanjung Harapan dan Muara Samu, belum memiliki akses jalan nasional. Menurutnya, jalan dengan tanjakan ekstrem, turunan curam, dan kerusakan parah menjadi tantangan nyata bagi mobilitas masyarakat.
“Tanjakan ekstrem, turunan curam, dan kerusakan parah menjadi tantangan tersendiri. Maka kami meminta agar infrastruktur jalan nasional di Kabupaten Paser bisa diprioritaskan pembangunannya,” jelasnya.
Selain persoalan infrastruktur, Fahmi juga menyinggung dampak sosial dari aktivitas hauling batu bara yang melintas di jalan nasional. Aktivitas tersebut tidak hanya mempercepat kerusakan jalan, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan dan menjadi sorotan publik.
“Isu ini pernah menjadi viral, termasuk saat kunjungan Wakil Presiden beberapa waktu lalu. Hal ini menunjukkan pentingnya penanganan cepat dan komprehensif,” tambahnya.
Melalui audiensi ini, Pemkab Paser berharap adanya sinergi yang erat dengan pemerintah pusat melalui BBPJN Kaltim untuk mempercepat perbaikan infrastruktur jalan nasional. Upaya ini sekaligus mendukung program pembangunan Paser TUNTAS yang menekankan konektivitas dan kelancaran distribusi logistik di wilayah selatan Kalimantan Timur.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
