Dailykaltim.co, Paser – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Paser menyelenggarakan bimbingan teknis (bimtek) mengenai implementasi perizinan berusaha berbasis risiko dan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM). Acara ini berlangsung di kantor PT. Kideco Jaya Agung, Batu Kajang, dan dijadwalkan selama dua hari, 16- 17 Desember 2024.
Kepala DPMPTSP Paser, Toto Ifrianto, mengungkapkan bahwa bimtek ini diadakan untuk menertibkan administrasi bagi para pelaku usaha, sejalan dengan target investasi daerah yang ditetapkan sebesar Rp5,5 triliun.
“Bimtek ini adalah merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan tertib administrasi dan ekosistem investasi dan kegiatan usaha di Kabupaten Paser,” kata Toto.
Toto menjelaskan bahwa Kabupaten Paser telah ditetapkan target investasi untuk Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp5,5 triliun untuk tahun 2024. Namun, hingga triwulan ketiga, realisasi investasi baru mencapai Rp1,99 triliun. Ia menyoroti bahwa kurangnya tertib administrasi di kalangan pelaku usaha menjadi salah satu faktor penyebabnya.
Melalui kegiatan ini, Toto berharap dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di kalangan pelaku usaha, khususnya mitra kerja di PT. Kideco Jaya Agung. Ia juga menekankan pentingnya peserta bimtek memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kompetensi.
“Lebih bagus apabila sekaligus melengkapi izin-izin yang belum ada, walaupun kami tetap membuka kesempatan untuk konsultasi baik melalui telepon, WA, email, dan konsultasi daring dan luring,” jelas Toto.
“Setidaknya setelah bimtek ini, bapak dan ibu dapat langsung mengimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan berusaha,” imbuhnya.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
