Dailykaltim.co, Samarinda – Dalam upaya mempercepat penurunan angka stunting di Kalimantan Timur, Pemerintah Provinsi menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektor Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting beberapa waktu lalu, di Ruang Pola Dasar, Lantai 1 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur. Rapat ini menghasilkan sejumlah rekomendasi penting yang berfokus pada langkah-langkah berkelanjutan untuk menekan angka stunting di wilayah tersebut.
Salah satu poin utama dalam rapat tersebut adalah pentingnya upaya konsisten dan berkelanjutan, serta dukungan pemerintah pusat untuk membantu daerah mencapai target yang telah ditetapkan dalam RPJMN 2020-2024. Pemerintah daerah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota diimbau untuk memperkuat pendampingan hingga ke tingkat kecamatan dan desa, sekaligus meningkatkan cakupan pelayanan posyandu dan intervensi gizi.
Hasil pengukuran serentak pada Juni 2024 menunjukkan urgensi dalam menangani balita bermasalah gizi. Oleh karena itu, pencegahan stunting harus diprioritaskan pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) serta balita yang telah teridentifikasi mengalami masalah gizi.
Rekomendasi lain yang ditekankan adalah perlunya alokasi anggaran untuk distribusi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal, serta percepatan penyerapan anggaran Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas.
“Semua balita dengan masalah gizi harus segera dirujuk ke puskesmas untuk verifikasi status gizi dan penanganan lebih lanjut,” salah satu rekomendasi rapat menyatakan.
Pemerintah daerah juga diimbau untuk meningkatkan komunikasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pemantauan pertumbuhan balita di posyandu, serta memperkuat sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mencegah stunting.
Dengan dukungan lintas sektor yang kuat, diharapkan target penurunan stunting di Kalimantan Timur dapat tercapai sesuai dengan rencana. Hasil rapat ini akan menjadi pedoman bagi kepala daerah dalam menyusun langkah strategis ke depan.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.