Close Menu
  • Beranda
  • Topik
    • Nasional
    • Kaltim
    • Politik
    • Insidental
    • Lipsus
    • Opini
    • Infografis
    • Pariwara
  • Daerah
    • Samarinda
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Kukar
    • Kubar
    • Kutim
    • Berau
    • PPU
    • Paser
    • Mahulu
  • Lainnya
    • Internasional
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Budaya
    • Rupa
  • Tertaut
    • Pasang Iklan
    • Media Partner
    • Publikasi Opini
    • Saluran
  • Info
    • Redaksi
    • Pedoman Siber
    • Hak Koreksi
  • Video

Dapatkan Info Terbaru!

Tetap up-to-date dengan berita hangat dan cerita menarik seputar Kalimantan, bisnis, dan gaya hidup.

Terbaru

Desa Sekerat Bersiap Menjadi Model Pertanian Modern Berbasis Teknologi

26/07/2025 5:51 AM

ISA Tegaskan Laut Dalam Bukan Milik Negara atau Korporasi Tertentu

26/07/2025 5:32 AM

Timnas U-23 Lolos ke Final Piala AFF 2025 Usai Kalahkan Thailand

26/07/2025 4:30 AM
Instagram TikTok Facebook X (Twitter) YouTube LinkedIn
Breaking
  • Desa Sekerat Bersiap Menjadi Model Pertanian Modern Berbasis Teknologi
  • ISA Tegaskan Laut Dalam Bukan Milik Negara atau Korporasi Tertentu
  • Timnas U-23 Lolos ke Final Piala AFF 2025 Usai Kalahkan Thailand
  • Diskominfo Bontang Gelar Forum Konsultasi Pelayanan Publik
  • Pemkot Samarinda Tinjau Rehabilitasi Masjid Raya Darussalam dan Pasar Pagi
  • Kutai Timur Resmikan Jalan Desa Sekurau Hasil Program CSR
  • PPU Pacu Integrasi Data Statistik Melalui SIPD E-Walidata
  • BIAS 2025 Prioritaskan Imunisasi Campak, Polio, dan HPV
  • Semiloka Nasional Apkesmi V Dorong Puskesmas Perkuat Layanan Kesehatan
  • Menyelami Belis: Tradisi yang Memuliakan Hubungan Manusia
  • Kementerian Agama Perkenalkan Kurikulum Berbasis Cinta
  • Bontang Gelar Pelatihan SDM Koperasi Merah Putih Tingkat Kelurahan
  • Kejurnas Basket U-16 Suguhkan Duel Sengit di Laga Puncak
  • Kemenkes Serahkan 2.000 Vial Vaksin Rabies ke Timor-Leste
  • PPU Gelar Seminar Guru PAUD untuk Peringati Hari Anak Nasional 2025
  • AFC Kabulkan Permintaan Indonesia Soal Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026
  • Pemkot Samarinda Evaluasi Pemanfaatan Aset Daerah
  • KKP Terbitkan Izin Pemanfaatan Air Laut untuk PLTU Batang
  • KPU Siap Laksanakan Pemilu Nasional dan Daerah Secara Terpisah
  • PWRI Bentuk Ranting Pertama di Kecamatan Paser Belengkong
Instagram TikTok Facebook X (Twitter) YouTube LinkedIn
Daily Kaltim
  • Beranda
  • Topik
    • Nasional
    • Kaltim
    • Politik
    • Insidental
    • Lipsus
    • Opini
    • Infografis
    • Pariwara
  • Daerah
    • Samarinda
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Kukar
    • Kubar
    • Kutim
    • Berau
    • PPU
    • Paser
    • Mahulu
  • Lainnya
    • Internasional
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Budaya
    • Rupa
  • Tertaut
    • Pasang Iklan
    • Media Partner
    • Publikasi Opini
    • Saluran
  • Info
    • Redaksi
    • Pedoman Siber
    • Hak Koreksi
  • Video
Daily Kaltim
  • Beranda
  • Topik
  • Daerah
  • Lainnya
  • Tertaut
  • Info
  • Video
Nasional

Spesies Baru Anggrek Kuku Macan Ditemukan di Sulawesi

Redaksi Daily Kaltim19/08/2024 2:27 AM
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
nggrek spesies baru yang ditemukan oleh peneliti BRIN, dikenal oleh masyarakat dengan nama anggrek kuku macan/ (foto: Humas BRIN)

Dailykaltim.co – Peneliti dari Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN mengumumkan penemuan anggrek spesies baru yang berasal dari Pulau Sulawesi, yang dikenal dengan nama anggrek kuku macan. Anggrek dari genus Aerides ini menarik perhatian dengan karakteristik uniknya, di mana dagu bunganya berbentuk konus melengkung dengan ujung runcing, mirip dengan kuku macan.

Destario Metusala, peneliti dari BRIN, berhasil mengidentifikasi spesies baru ini dari wilayah utara Sulawesi. Setelah melalui serangkaian observasi, ia mempublikasikan penemuannya pada Mei 2024 di jurnal Edinburgh Journal of Botany, dan spesies ini secara resmi dinamakan Aerides obyrneana, yang merupakan spesies endemik Sulawesi.

Sebelum penemuan ini, Indonesia telah mencatat lima spesies Aerides, termasuk A. odorata yang tersebar luas di berbagai pulau di Indonesia, serta beberapa spesies endemik lainnya seperti A. timorana dari Nusa Tenggara, dan tiga spesies endemik Sulawesi lainnya yaitu A. huttonii, A. inflexa, dan A. thibautiana. Belum ada laporan tentang keberadaan anggrek Aerides di Maluku dan Papua.

Spesies baru ini memiliki bunga yang mencolok dengan kombinasi warna yang jarang ditemui pada genusnya, yaitu sepal dan petal berwarna putih keunguan serta bibir bunga yang berwarna kuning cerah kehijauan, seperti yang dijelaskan oleh Destario dalam siaran pers BRIN pada Minggu, 18 Agustus 2024.

Nama “obyrneana” diberikan sebagai penghormatan kepada mendiang Peter O’Byrne, seorang pakar anggrek dan penulis taksonomi anggrek di Asia Tenggara, terutama Sulawesi. Destario mengenang O’Byrne sebagai sosok yang pertama kali memperkenalkan taksonomi anggrek secara mendalam kepadanya.

Anggrek kuku macan ini tumbuh secara epifit, menempel pada batang pohon tanpa merugikan inangnya. Tanaman ini berukuran relatif kecil, dengan batang berdaun setinggi 10-16 cm, dan akar lekat yang panjangnya bisa mencapai 60 cm. Bunganya yang mekar sempurna memiliki lebar sekitar 2,4-2,6 cm, dengan sepal dan petal yang kaku dan berlilin. Bibir bunganya bercuping tiga, dengan cuping tengah berbentuk kipas yang terbelah menjadi empat ruang, serta dagu bunga yang melengkung dan berisi cairan nektar untuk menarik serangga penyerbuk.

Habitat anggrek Aerides obyrneana adalah tepi hutan semi-terbuka dengan sirkulasi udara baik dan intensitas cahaya sekitar 50-70 persen. Morfologi daunnya yang panjang dan sempit, dengan jaringan daun tebal dan permukaan berkutikula, menunjukkan adaptasi yang baik pada lingkungan dengan kelembaban rendah dan cahaya tinggi, yang membantu tanaman ini bertahan dalam kondisi kering.

Destario mencatat bahwa meskipun spesies baru ini memiliki kemiripan dengan A. upcmae dari Filipina dan A. houlletiana dari Indochina, ada perbedaan mencolok pada bentuk dan struktur bunganya, termasuk pada cuping tengah bibir yang berbentuk kipas serta ornamen kalus di bagian dalam dagu bunga.

Dengan distribusi yang terbatas, Aerides obyrneana dikategorikan sebagai spesies endemik Sulawesi dan diusulkan masuk dalam status konservasi kritis (Critically Endangered) menurut kriteria IUCN Redlist, mengingat ancaman terhadap habitat alaminya dan potensi pengambilan liar untuk perdagangan. Keindahan dan keunikan anggrek ini diperkirakan akan meningkatkan permintaan di kalangan hobiis, sehingga diperlukan upaya pelestarian yang melibatkan berbagai pihak untuk mencegah kepunahannya. Destario menekankan pentingnya kerjasama dari komunitas hobiis dan pihak terkait untuk menjaga kelestarian anggrek ini di habitat aslinya.

[UHD]

*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.

Anggrek Kuku Macan BRIN Destario Metusala
Follow on Google News

Related Posts

Nasional

BIAS 2025 Prioritaskan Imunisasi Campak, Polio, dan HPV

26/07/2025 3:33 AM
Nasional

Kementerian Agama Perkenalkan Kurikulum Berbasis Cinta

25/07/2025 4:59 AM
Nasional

Kemenkes Serahkan 2.000 Vial Vaksin Rabies ke Timor-Leste

25/07/2025 4:46 AM
Nasional

KKP Terbitkan Izin Pemanfaatan Air Laut untuk PLTU Batang

25/07/2025 3:29 AM
Nasional

KPU Siap Laksanakan Pemilu Nasional dan Daerah Secara Terpisah

25/07/2025 3:26 AM
Nasional

Bahlil Pastikan Program Listrik Pedesaan Jangkau Wilayah Pedalaman Papua

25/07/2025 2:57 AM
Iklan
Demo
Trending

PPU Gelar Diskusi Sawit Berkelanjutan,Tingkatkan Daya Saing dan Kualitas

07/11/2024 3:21 AM

7PaceRunners Gelar Lari di Car Free Day PPU, Kampanye Gaya Hidup Sehat dan Dukung UMKM

15/02/2025 4:17 AM

Anopheles Tak Selalu Jadi Musuh: Fokus Dinkes PPU Kini ke Penularan Aktif di Sotek

11/06/2025 2:07 PM

PPU Sambut Delegasi Internasional, Tawarkan Potensi Investasi Besar

12/11/2024 6:56 AM

Kasus Malaria di PPU Menurun, Mayoritas Berasal dari Luar Wilayah

05/06/2025 2:15 AM
Terbaru
Kutim

Desa Sekerat Bersiap Menjadi Model Pertanian Modern Berbasis Teknologi

By Redaksi Daily Kaltim26/07/2025 5:51 AM

Dailykaltim.co, Kutim – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggulirkan inisiatif besar untuk memperkuat sektor pertanian…

ISA Tegaskan Laut Dalam Bukan Milik Negara atau Korporasi Tertentu

26/07/2025 5:32 AM

Timnas U-23 Lolos ke Final Piala AFF 2025 Usai Kalahkan Thailand

26/07/2025 4:30 AM

Diskominfo Bontang Gelar Forum Konsultasi Pelayanan Publik

26/07/2025 4:21 AM

Pemkot Samarinda Tinjau Rehabilitasi Masjid Raya Darussalam dan Pasar Pagi

26/07/2025 4:12 AM
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • Instagram
  • YouTube
  • Vimeo

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

Iklan
Demo
Tentang Kami
Tentang Kami

DailyKaltim.co adalah portal berita online yang berkomitmen untuk menyajikan berita terkini dan berkualitas seputar Kalimantan Timur.

Mari #Merajutinformasikaltim bersama kami!

Email: Redaksi@dailykaltim.co
Kontak: +62 82154313156

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube LinkedIn TikTok
Pilihan

SPBE Paser Meningkat, Siap Hadapi Evaluasi Digital 2026

02/07/2025 5:44 AM

Dharma Wanita Kukar Gelar Bakti Sosial di Lapas Perempuan Tenggarong

10/12/2024 6:31 AM

Pemerintah PPU Evaluasi Produksi dan Distribusi Beras, Fokus pada Optimalisasi Standar Produk

12/10/2024 12:02 PM
TERBARU

Desa Sekerat Bersiap Menjadi Model Pertanian Modern Berbasis Teknologi

26/07/2025 5:51 AM

ISA Tegaskan Laut Dalam Bukan Milik Negara atau Korporasi Tertentu

26/07/2025 5:32 AM

Timnas U-23 Lolos ke Final Piala AFF 2025 Usai Kalahkan Thailand

26/07/2025 4:30 AM
© 2023-2024 Copyright by Daily Kaltim. All rights reserved.
  • Redaksi
  • Hak Koreksi
  • Pedoman Siber
  • Media Partner

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version