Dailykaltim.co, Kutim – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kutai Timur menggalang kekuatan lintas sektor untuk memperkuat kesadaran dan kepatuhan pajak di lingkungan pemerintah daerah. Melalui kegiatan sosialisasi pajak daerah yang digelar di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim, Kamis, 12 Juni 2025, Bapenda menghadirkan puluhan bendahara pengeluaran dan bendahara barang dari seluruh perangkat daerah.
Kegiatan ini memfokuskan pada lima jenis pajak strategis: Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas makanan dan minuman, Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Rokok, serta isu penegakan hukum pajak dan digitalisasi sistem pembayaran.
Kepala Bapenda Kutim, Syafur, menegaskan komitmen institusinya dalam mengoptimalkan pemungutan pajak sesuai ketentuan regulasi yang berlaku.
“Dari pajak kita berpijak. Pendapatan asli daerah sangat bergantung pada kepatuhan kita semua dalam membayar dan mengelola pajak secara transparan,” tegas Syafur dalam sambutannya.
Untuk memperkuat sistem tata kelola, Bapenda Kutim menggandeng Bankaltimtara guna menerapkan skema pembayaran pajak berbasis digital. Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi risiko kebocoran pendapatan sekaligus meningkatkan akuntabilitas.
“Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas dan mempersempit potensi kebocoran pendapatan,” tambahnya.
Sosialisasi ini tidak hanya menjadi panggung bagi Bapenda, tetapi juga melibatkan Kejaksaan Negeri Sangatta, Bea Cukai Sangatta, UPTD PPRD Wilayah Kutim, dan Bankaltimtara sebagai narasumber. Kolaborasi ini memperkuat upaya edukasi pajak yang menyasar aspek prosedural, hukum, hingga strategi digitalisasi.
Materi yang disampaikan meliputi kewajiban perpajakan, proses administrasi, serta konsekuensi hukum bagi pelanggaran perpajakan daerah. Dengan edukasi yang menyeluruh dan berkesinambungan, Bapenda Kutim berharap dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara signifikan.
Melalui forum ini, pemerintah daerah mendorong penguatan sinergi antarorganisasi dan peningkatan literasi pajak guna menciptakan Kutim yang mandiri dan berkelanjutan. Bapenda optimistis, edukasi dan kolaborasi akan menjadi kunci dalam membangun ekosistem pajak yang sehat dan pro-pembangunan.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.