Dailykaltim.co, Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, meminta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di wilayahnya untuk memperbaiki data angka kemiskinan. Hal ini terkait dengan sinkronisasi data penerima bantuan sosial (Bansos), termasuk bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) dan di tingkat daerah.
“Saya minta dalam semingguan ini, Kepala OPD terkait hal ini, melakukan pertemuan membahas masalah data kemiskinan di Kukar sebelum dicocokkan dengan data kemiskinan Kukar di Kemensos,” tegas Edi Damansyah pada Rabu (21/2/2024).
Edi juga menekankan pentingnya kelanjutan program penerima manfaat, dengan memastikan bantuan disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima. Dia mengarahkan Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perkebunan, serta Dinas Pertanian dan Peternakan untuk menjalankan program tersebut.
Kementerian Sosial dijadwalkan akan menyalurkan bantuan sosial berupa sembako kepada 15.486 masyarakat pra sejahtera di tahun 2024. Di sisi lain, Pemkab Kukar telah mengalokasikan bantuan pemakanan untuk 615 orang yang mengalami kemiskinan ekstrem.
Selain itu, terdapat bantuan uang tunai untuk orang tua lanjut usia, anak terlantar, dan penyandang disabilitas sebanyak 773 orang. Sedangkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) disalurkan kepada 10.920 keluarga penerima manfaat.
[RRI]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.