Dailykaltim.co, Paser – Pemerintah meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin, 6 Januari 2025, di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi. Program ini ditujukan untuk balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, serta ibu hamil dan menyusui. Jumlah penerima manfaat direncanakan terus bertambah hingga mencapai 15 juta orang pada akhir tahun 2025.
Ketua I Komisi Nasional Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur, Kasrani Latief, menyambut baik program MBG ini.
“Program makan di sekolah memiliki manfaat dan dampak positif, di antaranya peningkatan gizi anak, edukasi pola makan yang baik, menjaga kesehatan, meningkatkan kualitas pendidikan, dan banyak manfaat lainnya bagi perkembangan anak. Selain itu, bagi orang tua, program ini memungkinkan mereka menyisihkan uang jajan anak untuk ditabung,” ujarnya.
Kasrani menambahkan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan asupan gizi bagi peserta didik, tetapi juga pada edukasi mengenai pentingnya pola makan bergizi seimbang dan pemanfaatan sumber pangan lokal yang mudah diakses masyarakat.
“Kami berharap program ini dapat menjadi upaya berkesinambungan dalam memperbaiki gizi masyarakat, sehingga mampu mendukung terwujudnya Generasi Emas di Indonesia,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas pelaksanaan program strategis ini.
“Kami mengajak semua pemangku kepentingan dan masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ini. Dengan kebersamaan, kita yakin dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tambah Kasrani.
Program MBG diharapkan tidak hanya memperbaiki gizi masyarakat tetapi juga menjadi langkah strategis dalam membangun masa depan generasi muda Indonesia.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.