Dailykaltim.co – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menyampaikan kesiapan dalam mendukung digitalisasi Program Perlindungan Sosial, khususnya penyaluran bantuan melalui Program Keluarga Harapan (PKH). Dukungan ini disampaikan dalam rapat koordinasi bersama Dewan Ekonomi Nasional (DEN) di Jakarta, Jumat, 4 Juli 2025.
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyebutkan bahwa kementeriannya telah menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan guna memastikan proses penyaluran bantuan sosial berjalan secara tepat, cepat, dan aman.
“Kita tes keamanan sistemnya bersama BSSN, kami sedang menguji ketahanan sistem saat menerima lonjakan data dalam jumlah besar, karena hal ini krusial agar program berjalan lancar,” ujar Meutya.
Meutya menjelaskan bahwa Sistem Penghubung Layanan Pemerintah (SPLP) berperan sebagai penghubung data dan layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) antara kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah. Ia juga mendorong instansi terkait untuk membuka akses terhadap data yang relevan dengan Program Perlindungan Sosial agar penyaluran bantuan tepat sasaran.
Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan dalam forum yang sama meminta kementerian dan lembaga mempercepat penyediaan data sebagai bagian dari upaya mempercepat distribusi bantuan sosial. Ia menilai digitalisasi bantuan menjadi salah satu prioritas dalam meningkatkan pelayanan publik.
“Saya juga minta kerja sama yang sudah hebat ini terus dikembangkan, dan proses evaluasi setiap tahap itu nanti dilakukan,” tegasnya.
Dalam rapat tersebut, Meutya hadir didampingi Direktur Jenderal Teknologi Pemerintah Digital, Mira Tayyiba.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.
