Dailykaltim.co, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, mengakui bahwa berbagai program prioritas yang dirancang pemerintah daerah belum bisa dijalankan secara optimal karena terkendala persoalan anggaran.
Meski sejumlah inisiatif telah disusun sejak awal masa jabatannya, dinamika fiskal dan belum rampungnya dokumen perencanaan jangka menengah menjadi ganjalan utama yang harus dibereskan terlebih dahulu.
“Saya ini pengen sebetulnya berjalan beberapa program, namun kita masih terkait persoalan anggaran sebetulnya,” kata Mudyat saat ditemui usai menghadiri salah satu agenda resmi Pemkab.
Menurut Mudyat, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten PPU masih bekerja dalam kerangka Peraturan Kepala Daerah (Perkada), yakni regulasi pengelolaan anggaran sementara yang berlaku ketika APBD belum mengalami penyesuaian terhadap kepemimpinan kepala daerah baru. Proses pergeseran anggaran dan sinkronisasi masih berlangsung, menunggu kesesuaian arah kebijakan baru dengan struktur fiskal yang tersedia.
“Anggaran ini kan kita masih ada Perkada, proses pergeseran dan lain sebagainya,” ujarnya.
Hal ini juga berimbas pada penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang hingga kini masih dalam tahap penyesuaian. RPJMD merupakan dokumen perencanaan pembangunan yang wajib disusun kepala daerah sebagai turunan dari visi dan misi selama periode masa jabatan.
Tanpa dokumen ini, program kerja strategis belum bisa dirancang secara maksimal, apalagi dijalankan dengan alokasi anggaran penuh.
“RPJMD juga kita belum selesai, kita masih penyesuaian antara RPJMD dan visi-misi yang kita buat,” ujar Mudyat.
Kondisi tersebut membuat sebagian program yang menjadi perhatian publik belum bisa dipastikan pelaksanaannya. Salah satunya adalah program beasiswa bagi mahasiswa, yang menjadi tuntutan utama dalam sejumlah audiensi antara Pemkab dengan perwakilan mahasiswa PPU beberapa waktu lalu.
Mudyat menyatakan bahwa beasiswa kemungkinan tetap dilanjutkan, namun jumlah alokasinya masih harus dihitung ulang berdasarkan ketersediaan anggaran saat ini.
“Kalau beasiswa kayaknya ada, karena itu program tahun kemarin cuma masih kita mau lihat ada berapa banyak (anggarannya) karena teman-teman mahasiswa sudah menemui atau audiensi,” ucapnya.
[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.