Dailykaltim.co, Mahulu – Sebagai bentuk nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) dalam menerapkan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) mengadakan workshop pendampingan untuk penginputan komitmen dan realisasi P3DN ke dalam sistem informasi pemerintah daerah (SIPD).
Workshop ini dibuka oleh Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Mahulu, Stephanus Madang, serta Kepala Bagian PBJ, Linge Bahalan. Kegiatan ini menghadirkan Anik Nurul Aini, S.Kom, Kepala Bagian Pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), sebagai narasumber dan diikuti oleh 150 peserta dari perangkat daerah Pemkab Mahulu.
Dalam sambutannya, Bupati Bonifasius menekankan bahwa tujuan utama workshop ini adalah untuk memenuhi komponen penilaian Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK, terutama dalam PBJ terkait indikator pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai bagian dari kepatuhan terhadap P3DN.
“Melalui SIPD, kita memiliki alat yang dapat membantu pelaporan komitmen dan realisasi penggunaan produk dalam negeri secara berkala dan akurat, menyesuaikan dengan realisasi belanja barang/jasa serta belanja modal di masing-masing perangkat daerah. Pemenuhan ini adalah bagian dari kontribusi Kabupaten Mahulu untuk menjaga transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan dalam PBJ pemerintah,” jelas Bupati.
Bupati berharap, melalui workshop ini, komitmen perangkat daerah dalam menggunakan produk dalam negeri dapat semakin kuat dan konsisten, dengan SIPD sebagai instrumen utama dalam pelaporan dan pemantauan P3DN.
“Memenuhi kebutuhan data yang akurat untuk MCP KPK pada area Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu Tahun 2024, dengan fokus pada indikator yang mengukur pemenuhan komitmen TKDN dan realisasi PDN agar dapat disesuaikan dengan realisasi belanja di setiap perangkat daerah,” tambahnya.
Dengan kehadiran SIPD sebagai sistem pemantauan, Bupati berharap perangkat daerah dapat lebih konsisten dalam menginput data komitmen dan realisasi P3DN, sehingga data yang dihasilkan bisa menjadi dasar evaluasi yang transparan.
“Saya harapkan seluruh peserta dapat mengikuti rangkaian kegiatan ini dengan baik agar hasil dari workshop ini dapat diimplementasikan secara nyata di masing-masing perangkat daerah,”pesannya.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.