Dailykaltim.co, Kaltim – Kalimantan Timur (Kaltim) bersiap menyambut tahun 2025 dengan agenda besar yang menggabungkan olahraga dan promosi wisata. Selain merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Kalimantan Timur pada Januari, ajang lari berskala internasional bertajuk Maratua Run 2025 akan digelar di Pulau Maratua, Kabupaten Berau, pada Februari 2025.
Mengusung konsep two in one (2in1), Maratua Run 2025 memadukan olahraga dan pariwisata untuk mengangkat potensi wisata daerah terpencil seperti Pulau Maratua yang dikenal sebagai surga tersembunyi di Kaltim. Event ini diharapkan mampu menarik perhatian dunia terhadap keindahan bahari yang dimiliki pulau tersebut.
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, sebagai inisiator acara ini, menekankan pentingnya promosi wisata daerah terpencil melalui event olahraga.
“Event ini salah satu upaya kita mentrigger sektor pariwisata di daerah remote Kaltim agar dikenal dan dikunjungi. Kaltim ini provinsi hebat. Orang Jakarta kalau bikin event di Monas itu biasa saja, karena jalannya sudah bagus. Tapi kita, bikin event di tengah pulau sana. Itu baru hebat,” kata Akmal Malik saat memimpin Rapat Persiapan Maratua Run 5K dan 10K Tahun 2025 di Ruang VIP Rumah Jabatan Gubernur Kaltim.
Akmal berharap event ini dapat mendorong peningkatan penerbangan reguler langsung ke Bandara Maratua. Pemerintah telah bekerja sama dengan sejumlah maskapai untuk menambah jadwal penerbangan ke pulau tersebut. Alternatif transportasi juga disiapkan melalui Bandara Kalimarau di Berau, dilanjutkan dengan transportasi laut menggunakan speedboat yang beroperasi dari Pelabuhan Sanggam dan Pelabuhan Tanjung Batu.
Jika Maratua Run 2025 berjalan sukses, Akmal ingin acara serupa dapat diadakan di daerah terpencil lainnya seperti Mahakam Ulu dan Paser.
“Mungkin selanjutnya kita gelar juga di Mahakam Ulu, di Paser, kita wujudkan keadilan sosial bagi seluruh Kalimantan Timur. Kalau seperti Balikpapan Samarinda itu tidak perlu lagi diperkenalkan, sudah banyak orang ke sini,” tambahnya.
Ketua Panitia Maratua Run 2025, Sri Wahyuni, memastikan seluruh persiapan berjalan sesuai rencana. Panitia yang terdiri dari unsur pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Berau bekerja sama dengan Event Organizer (EO) bersertifikasi internasional yang memiliki jaringan komunitas lari global. Diperkirakan sebanyak 500 peserta akan mengikuti ajang lari dengan kategori 5K dan 10K.
“Kapasitas resort, penginapan, dan homestay kita prioritaskan untuk peserta. Sementara panitia nanti akan menyewa rumah penduduk setempat,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni.
Sri juga menambahkan bahwa sekitar 426 kamar telah disiapkan untuk menampung para peserta. Selain lomba lari, Maratua Run 2025 akan dimeriahkan dengan bazar, pentas seni, dan promosi pariwisata lokal. Masyarakat setempat, termasuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Karang Taruna, dan UMKM, akan dilibatkan secara aktif dalam acara ini.
Event ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan sektor pariwisata, tetapi juga menjadi ajang pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, Maratua Run 2025 diharapkan mampu menjadi benchmark untuk pengembangan event serupa di wilayah terpencil lainnya di Kalimantan Timur.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.