Dailykaltim.co, Kukar – Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi meluncurkan Program Puskesmas Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas Rapak Mahang, Puskesmas Pembantu Jahab, dan Posyandu Teratai 1. Program ini menjadi proyek percontohan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terpadu di wilayah Kukar. Acara peresmian, yang berlangsung di Puskesmas Rapak Mahang, Tenggarong, ditandai dengan pelepasan balon dan pengguntingan pita oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kukar, Sunggono.
Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Jaya Mualimin, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kukar, Kusnandar, sejumlah pimpinan OPD, Lurah Kecamatan Tenggarong, pejabat kecamatan, UPTD Puskesmas se-Kabupaten Kukar, kader posyandu, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Jaya Mualimin, menekankan peran penting puskesmas pembantu dan kader posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat.
“Sebagian masyarakat kita masih ada yang belum memahami pentingnya vaksinasi dan imunisasi. Kami akan terus melakukan upaya peningkatan kompetensi para Kader Posyandu yang ada di desa-desa. Merekalah tonggak pelayanan ke masyarakat, dan data-data kesehatan didapat dari para kader yang akan menginput di wilayahnya masing-masing,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara, Sunggono, menyatakan bahwa ILP merupakan inovasi dalam sistem pelayanan kesehatan untuk menjawab tantangan dalam memberi pelayanan terbaik.
“Puskesmas Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan inovasi dalam sistem pelayanan kesehatan terintegrasi. Program ini dirancang untuk menjawab tantangan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan terintegrasi bagi seluruh lapisan masyarakat. Dengan menggabungkan berbagai layanan kesehatan, mulai dari layanan dasar, layanan masyarakat, hingga layanan rujukan, Puskesmas ILP diharapkan mampu menjadi pusat pelayanan kesehatan yang lengkap dan mudah diakses,” jelasnya.
Ia juga menekankan perlunya menerapkan ILP di seluruh puskesmas di Kukar.
“Sebanyak 32 puskesmas yang ada di Kukar hampir secara keseluruhan telah melaksanakan ILP. Semoga keberhasilan pelaksanaan Program Puskesmas ILP akan diiringi Puskesmas ILP lainnya di 20 Kecamatan se-Kabupaten Kukar ke depannya,” harapnya.
Program ILP diharapkan mampu memberi dampak signifikan dalam menekan angka kesakitan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Upaya ini diharapkan dapat menjadi solusi inovatif untuk menekan angka kesakitan dan kematian. Program Puskesmas ILP ini akan membawa dampak signifikan dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Semoga program ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara,” tambahnya.
Setelah acara peresmian, Sekda Kukar Sunggono bersama para pejabat dan tamu undangan meninjau langsung layanan kesehatan di Puskesmas Rapak Mahang. Program ini menjadi awal dari upaya peningkatan pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi dan inklusif di Kutai Kartanegara.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.