Dailykaltim.co, Samarinda – Dalam rangka mendukung pengembangan Samarinda Utara, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyerahkan secara simbolis berbagai peralatan sebagai bagian dari Program Probebaya tahun 2024. Acara ini berlangsung di Perumahan Bumi Sempaja, Jalan PM Noor, pada Jumat sore (06/09/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Andi Harun menyerahkan berbagai alat seperti termos nasi, mobil kebersihan, penanak nasi, penyemprot hama, alat cetak batako, alat perbaikan AC, alat cukur rambut, serta peralatan tata boga dan pembuat kue.
Andi Harun menjelaskan bahwa Samarinda Utara merupakan kecamatan terbesar di Samarinda dengan luas 229,52 km², dan berperan penting sebagai pintu gerbang kota.
“Samarinda Utara bukan hanya luas, tetapi juga merupakan pintu gerbang bagi kota ini. Bandara APT Pranoto dan jalan provinsi menuju Kota Bontang berada di kecamatan ini,” jelasnya.
Ia juga menyoroti peran strategis Samarinda Utara dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), yangmana Pemerintah Provinsi Kalimantan timur telah menetapkan Samarinda dan Balikpapan menjadi pusat ekonomi dan pemerintahan baru di Kalimantan Timur.
“Oleh karena itu, persiapan Samarinda untuk menjadi kota berkelanjutan adalah fokus utama pemerintah saat ini,” jelasnya.
Salah satu pencapaian membanggakan Samarinda adalah menerima penghargaan Sustainable Cities and Communities di ajang Lestari Awards 2024.
“Kami bangga bahwa Samarinda terpilih sebagai salah satu dari tiga kabupaten/kota di Indonesia yang menerima penghargaan ini. Ada beberapa program yang menjadi alasan utama penghargaan ini,” ungkapnya.
Program Probebaya, sebagai salah satu inisiatif unggulan, bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan, lingkungan, dan kesehatan. Program ini dirancang agar masyarakat dapat berperan aktif dalam pembangunan lingkungannya.
Keberhasilan Samarinda dalam mengendalikan banjir juga mendapat pengakuan nasional. Inisiatif ini telah berhasil mengurangi dampak banjir, menjaga kelancaran aktivitas ekonomi, pelayanan publik, serta mendukung keberlanjutan lingkungan dan ekonomi lokal. Selain itu, upaya pengurangan kawasan kumuh berhasil menurunkan luas area kumuh hingga 70% sejak 2020, dari total 539,18 hektare.
Program pengembangan industri dan infrastruktur modern turut berkontribusi pada penilaian positif di Lestari Awards 2024.
“Semua program ini merupakan bagian dari usaha kami untuk menjadikan Samarinda kota yang berkelanjutan dan siap menghadapi tantangan masa depan,” kata Andi Harun.
Wali Kota Andi Harun juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang mendukung Program Probebaya di Kecamatan Samarinda Utara.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mendorong program ini sehingga dapat berjalan sukses, lancar, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.
Ia juga menyoroti program BUMRT, yang merupakan bagian dari Probebaya, dalam mengembangkan kapasitas ekonomi produktif dan kewirausahaan masyarakat. Program ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan warga di 244 RT di Samarinda Utara.
Sampai saat ini, realisasi penggunaan dana Program Probebaya di Samarinda Utara telah mencapai 68% dari total anggaran sebesar Rp28,1 miliar, dengan alokasi untuk sarana pendidikan, UMKM, dan bantuan sosial.
“Salah satu bentuk dukungan kami dalam kegiatan kebersihan di tingkat RT adalah dengan memberikan fasilitas satu unit mobil kebersihan per kecamatan. Mobil ini akan digunakan untuk mengangkut sampah dan membantu menjaga kebersihan lingkungan masyarakat,” tutupnya.
[UHD]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.