Dailykaltim.co, Penajam – Perubahan yang semakin cepat dalam dunia kerja mendorong Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Penajam Paser Utara (PPU) untuk aktif mengajak masyarakat meningkatkan literasi.
Kepala Dispusip PPU, Muhammad Yusuf Basra, mengungkapkan bahwa literasi, termasuk literasi digital, keuangan, dan sains, sangat penting bagi masyarakat untuk menghadapi masa depan yang penuh dinamika.
Yusuf menegaskan, terutama bagi generasi muda yang saat ini masih duduk di bangku sekolah, bahwa pentingnya kesiapan menghadapi perubahan dalam pekerjaan tidak bisa diabaikan.
“Kami terus mengajak masyarakat untuk belajar dan membaca karena perubahan dunia tidak bisa dihindari,” ujar Yusuf.
Ia menjelaskan bahwa dalam hitungan beberapa tahun, banyak jenis pekerjaan yang mungkin akan tergantikan atau berubah bentuk seiring perkembangan teknologi dan digitalisasi.
Dalam konteks ini, literasi tidak hanya menjadi alat untuk menambah wawasan tetapi juga sebagai bekal untuk tetap relevan di era yang cepat berubah.
“Generasi yang saat ini duduk di bangku sekolah harus siap menghadapi pekerjaan-pekerjaan yang mungkin lima tahun lagi sudah berubah,” tambahnya.
Yusuf menekankan bahwa literasi bukan lagi sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan memahami dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan ekonomi.
Menurutnya, literasi digital, keuangan, dan sains adalah keterampilan yang akan sangat dibutuhkan dalam waktu dekat. Masyarakat yang memiliki kemampuan ini akan lebih mudah beradaptasi dan mampu menghadapi persaingan di dunia kerja yang semakin kompleks.
“Literasi keuangan, literasi digital, dan literasi lainnya akan membantu kita untuk tetap relevan di masa depan,” pungkas Yusuf.
[RRI | ADV DISKOMINFO PPU]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.