Dailykaltim.co, Penajam – Pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ke Kalimantan Timur dipandang sebagai berkah besar bagi Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah tersebut secara signifikan.
Bakal Calon Bupati PPU, Mudyat Noor, mengungkapkan keyakinannya pada Senin (29/7/2024) bahwa, pembangunan IKN akan membawa banyak manfaat bagi PPU dan Kalimantan Timur secara keseluruhan.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas dipercayanya sebagian wilayah PPU menjadi lokasi IKN. Menurut saya ini berkah bagi PPU dan Kaltim. Seperti mendapat durian runtuh,” katanya.
Menurut Mudyat, penunjukan PPU sebagai lokasi IKN adalah keputusan yang sangat luar biasa dari Presiden. PPU, yang sebelumnya kurang dikenal di tingkat nasional, kini menjadi perhatian tidak hanya di Indonesia tetapi juga di mata dunia internasional.
“Saya mendukung penuh pembangunan dan pemindahan IKN ini,” terangnya.
Mantan anggota DPRD Kaltim ini menyatakan bahwa warga PPU akan mendukung penuh pemindahan dan pembangunan IKN karena dampak positif yang akan diterima oleh kabupaten ini sangat besar. Hal ini juga akan mendorong PPU untuk terus berkembang menjadi kabupaten yang lebih baik.
Mudyat menjelaskan bahwa IKN akan menarik banyak tenaga ahli dari berbagai daerah, termasuk tenaga medis terbaik. Modernisasi sektor kesehatan di IKN akan memberikan pelajaran berharga bagi PPU untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan manajemennya.
Dari sisi tenaga kerja, banyak warga PPU yang sudah merasakan dampak positif dari keberadaan IKN. Mereka mendapatkan peluang kerja di sana, dan pemerintah akan memberikan pendampingan untuk meningkatkan keterampilan SDM lokal agar semakin kompeten.
Keberadaan IKN juga akan memodernisasi infrastruktur di Kecamatan Sepaku, PPU, yang tentunya akan berdampak positif pada infrastruktur di PPU secara keseluruhan. Mudyat yakin bahwa anggaran dari pusat akan lebih banyak mengalir ke PPU, mendukung berbagai proyek pembangunan.
Menurut Mudyat, keberadaan IKN sudah membuat perekonomian PPU dan Kaltim meningkat. Ke depan, ekonomi daerah ini diprediksi akan semakin berkembang, dengan sektor pertambangan dan kontribusi dari IKN sebagai pendorong utama.
Data Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa ekonomi PPU pada tahun 2023 mengalami pertumbuhan signifikan, dengan peningkatan nilai tambah sebesar 29,85 persen dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi dalam lima tahun terakhir, didorong oleh kinerja positif di berbagai lapangan usaha.
Tiga sektor dengan pertumbuhan tertinggi adalah konstruksi (110,42 persen), pengadaan listrik dan gas (15,97 persen), serta pertambangan dan penggalian (13,93 persen). Keberadaan IKN dianggap memiliki dampak besar terhadap pertumbuhan ekonomi PPU, dan tahun ini pertumbuhan tersebut diperkirakan akan terus meningkat.
Selain itu, sektor perikanan dan pertanian di PPU juga akan mendapat manfaat dari keberadaan IKN, dengan komoditas kelautan dan pertanian yang akan disuplai ke ibu kota baru. Mudyat menekankan bahwa peningkatan produktivitas pertanian di PPU sangat penting, mengingat daerah ini sudah memiliki sentra pertanian yang baik.
Di bidang pariwisata, PPU memiliki potensi besar dengan adanya pantai-pantai indah. Pembangunan wisata di PPU diharapkan akan berkembang, menarik investor untuk menanamkan modal mereka di sektor pariwisata, dan memacu pertumbuhan industri perhotelan di daerah tersebut.
Mudyat menegaskan bahwa pemindahan IKN harus berjalan lancar dan bahkan dipercepat. “Saya menegaskan, kunci pembangunan PPU adalah IKN. Keberadaan IKN bisa mempercepat proses pembangunan di PPU. Maka, warga mesti mendukung IKN. Karena pembangunan di IKN akan berdampak baik ke PPU. IKN harga mati,” tegasnya.
Dia juga menekankan bahwa dukungan terhadap IKN akan mempercepat proses pemindahan pemerintahan dari Jakarta ke ibu kota baru, dan proses transisi dapat berjalan lebih cepat. Sejak awal, Mudyat berharap Kaltim terpilih sebagai ibu kota negara yang baru dan mendukung penuh kebijakan Presiden Jokowi untuk mewujudkan hal tersebut.
“Saat Presiden Joko Widodo mengumumkan Kaltim sebagai ibu kota baru tentu saya sebagai warga Kaltim mendukung penuh kebijakan Presiden. Berharap pembangunan IKN ini berlanjut dan lancar sesuai keinginan Pak Presiden,” ucapnya.
[RRI | ADVETORIAL]
*Dapatkan berita pilihan terbaru setiap hari dari Dailykaltim.co. Informasi terbaru juga dapat dilihat dan diikuti di seluruh media sosial Dailykaltim.co termasuk Instagram, Facebook, X (twitter), Tiktok dan Youtube.